Sukses

Kebun Raya Indrokilo Boyolali Jadi Kebun Raya Terbaik di Indonesia, Punya Tujuh Ikon Sebagai Daya Tarik Wisata

Kebun Raya Indrokilo Kabupaten Boyolali di Provinsi Jawa Tengah telah dianugerahkan penghargaan terbaik 1 Nasional 2023 dalam Pembangunan dan Pengelolaan Kebun Raya di Indonesia dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).

Liputan6.com, Jakarta - Kebun Raya Indrokilo Kabupaten Boyolali di Provinsi Jawa Tengah telah dianugerahkan penghargaan terbaik 1 Nasional 2023 dalam Pembangunan dan Pengelolaan Kebun Raya di Indonesia dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN). Penghargaan Kebun Raya Award 2023 tersebut diberikan langsung oleh Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) Megawati Soekarnoputri pada rangkaian acara Temu Pengelola Kebun Raya Indonesia, BRIDA dan Alumni Kalpataru, di Kebun Raya Bogor, pada Rabu, 17 Mei 2023. 

Dikutip dari Antara, Minggu, 21 Mei 2023, Bupati Boyolali M. Said Hidayat beserta Pemerintah Kabupaten Boyolali mengapresiasi prestasi yang dicapai oleh Kebun Raya Indrokilo yang menjadi kebanggaan masyarakat di daerahnya.

Dalam unggahannya di Instagram resminya, Bupati M Said menulis, "Saya sangat bangga dan mengapresiasi kepada seluruh lini yang telah bekerja keras mewujudkan kebun raya yang memiliki fungsi konservasi, pendidikan, penelitian, rekreasi dan jasa lingkungan ini."

"Semoga mampu meningkatkan kepedulian kita pada alam, meningkatkan kecintaan kita untuk terus melestarikan alam," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Kebun Raya Indrokilo Boyolali Lilik Triwahyuni mewakili jajarannya bersyukur atas capaian yang dirain kebun raya yang berlokasi di Kampung Tempurejo, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo ini.

Lilik menyampaikan, "Hal ini berkat dukungan Pemerintah Kabupaten Boyolali mulai dari dinisiasi hingga dibangun sangat berpengaruh terhadap kebun raya ini." Tahap penyelesaian Kebun Raya Indrokilo Boyolali saat ini sudah mencapai sekitar 90 persen dari mulai diiniasi, penyusunan master plan hingga proses pembangunannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tujuh Ikon Kebun Raya Indrokilo Boyolali

Pemerintah Kabupaten Boyolali dari awal hingga sekarang juga memberikan komitmen yang besar terhadap pembangunan Kebun Raya Indrokilo baik secara fisik maupun non-fisik. Kebun Raya Indrokilo Boyolali yang mempunyai lahan seluas 8,9 hektare ini berhasil menyatukan lima fungsi kebun raya yakni sebagai sarana konservasi, pendidikan, penelitian, rekreasi dan jasa lingkungan.

Bahkan, Indrokilo memiliki tujuh ikon yang sangat menarik untuk dikunjungi. Ketujuh ikon tersebut antara lain adalah Gerbang Pasingsingan, Patung Sosro Birowo, Taman Paku, Labirin, Air Terjun Niagara, Ecological House dan fitur lukisan kolam pada Bahtera Nabi Nuh.

Dalam unggahan di laman Instagram Kebun Raya Indrokilo Boyolali pada Minggu, 21 Mei 2023, pengurus kebun raya tersebut mengungkapkan, "Kepercayaan yg diberikan kepada kami tidak membuat kami cepat berpuas diri, namun menjadi cambuk semangat kami untuk terus berbenah dan berinovasi membangun kebun raya menjadi lebih baik lagi kedepannya. Selaras dengan visi Bupati Boyolali yaitu Melangkah dan Menata Bersama, Penuh Totalitas (METAL)."

3 dari 4 halaman

Terbagi ke Dalam Taman-Taman Tematik

Kebun Raya Indrokilo berlokasi di Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali yang dapat ditempuh sekitar 5 menit dari pusat pemerintahan Kabupaten Boyolali. Dilansir dari situs resmi Kebun Raya Indrokilo, terdapat situs budaya yang berdekatan dengan kebun Raya Indrokilo yaitu pemakaman Indrokilo. Kebun Raya Indrokilo Boyolali bertema “Tumbuhan Hutan Hujan Dataran Rendah Jawa Bagian Timur”.

Kerja sama antara Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dengan Pemerintah Kabupaten Boyolali telah dilakukan sejak 2013 melalui Nota Kesepakatan Nomor 016/KS/LIPI/VII/2013 dan Nomor 650/03286/28/2013 tentang Penelitian, Pembangunan, dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Usulan pembangunan tersebut diawali dengan usulan Bupati Boyolali Seno Samodro kepada Kepala LIPI. Kebun Raya ini kemudian diresmikan pada 2019.

Saat ini, jumlah koleksi yang sudah tertanam di Kebun Raya Indrokilo Boyolali sudah mencapai 1683 spesimen, yang termasuk ke dalam 368 spesies, 267 marga dan 105 suku. Terdapat sembilan taman-taman tematik di dalam Kebun Raya Indrokilo, di antaranya Tanaman Buah Lokal yang memiliki tanaman asam jawa, buah mulwo, dan mundu atau apel jawa. 

4 dari 4 halaman

Menjadi Destinasi Wisata

Ada pula koleksi tanaman pangkas yang berisi bonsai, tanaman teh-tehan, dan sinyo nakal, koleksi tumbuhan obat, koleksi tanaman bambu, koleksi tumbuhan paku, dan koleksi tumbuhan merambat. Berikutnya, ada tanaman konservasi tanah dan air, tanaman kehormatan yakni tanaman gayam dan tanaman lerak, dan pesanggrahan atau tanaman hias. 

Tidak hanya sebagai pusat penelitian dan konservasi, Kebun Raya Indrokilo juga cocok untuk menjadi destinasi wisata. Dalam kebun raya ini, ada Taman Labirin yang merupakan bentuk realisasi dari topiary, yaitu karya seni pangkas tanaman atau biasa disebut dengan seni mengukir tanaman ataupun seni memahat tanaman.

Pengunjung dapat melihat Taman Labirin yang berbentuk gunungan wayang tersebut dari menara pandang. Selain itu, ada replika air terjun Niagara Canada yang bangunannya memiliki tinggi 7 meter dan lebar 34 meter. Air terjun buatan ini airnya dialirkan dari dua sungai yang dibendung yaitu Sungai Gandul dan Sungai Sombo kemudian dialirkan melalui pipa ke bagian hulu tebing Niagara menggunakan pompa, sehingga airnya mengalir melalui tebing dan tercipta air terjun artifisial yang apik. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.