Sukses

Mengikuti Jejak Sophia Latjuba dan Eva Celia Membuat Studio Keramik di Rumah

Apa saja yang harus diperhatikan pemula untuk membuat studio keramik di rumah seperti Sophia Latjuba dan Eva Celia?

Liputan6.com, Jakarta - Ada hobi baru yang tengah diperkenalkan Sophia Latjuba. Bersama sang putri, Eva Celia, Sophie menyediakan ruangan khusus di rumah untuk mengakomodir kegemaran tersebut. Ya, ruang yang dimaksud tak lain merupakan studio keramik sendiri di rumah.

Bukan konsep yang sudah familiar bagi kebanyakan orang Indonesia, bukan? Tapi, di sisi lain, apa Anda tergoda membuat studio keramik di rumah, mengingat pandemi belum tahu akan berlangsung sampai kapan dan berkegiatan di luar rumah masih berisiko terinfeksi virus?

Jadi, apa saja sebenarnya yang harus diperhatikan untuk membuat studio keramik sendiri di rumah? Menurut technical support Ceramica Kinara, Nasrul, punya studio kemarik sendiri biasanya hanya bagi orang yang sudah jatuh cinta dengan keramik dan mau menekuninya.

"Kelebihan mempunyai studio sendiri adalah seorang potter lebih mudah meng-explore kemampuan seni dan imaginasi bentuk keramik sesuai karakter si potter," katanya melalui pesan pada Liputan6.com, Minggu, 24 Januari 2021.

Sebelum melangkah ke sana, Nasrul menyarankan Anda untuk mengikuti kursus atau kelas keramik untuk mengenali jenis bahan baku, teknik pembuatan bentuk, pewarnaan, dan pembakaran. Intinya, sampai benar-benar mengerti tahap demi tahap pembuatan dari awal sampai jadi sebuah benda dari keramik.

"Setelah mengikuti kursus pembuatan keramik, lalu sudah benar-benar mengerti cara membuat produk keramik dan ingin menekuninya jadi sebuah bisnis, kenapa tidak?" katanya tentang pemula yang mau membuka studio keramik sendiri di rumah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Membuat Studio Keramik bagi Pemula

Bagi pemula yang telah tertarik dan memahami aturan dasar membuat produk keramik hingga memutuskan membuat studio sendiri di rumah, Nasrul mengatakan, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan.

Pertama, disarankan membeli bahan baku keramik, seperti clay dan glaze, yang sudah siap pakai. Kemudian, sebagai awalan, buat bentuk-bentuk yang sederhana dan simpel. "Untuk proses pembakaran sebaiknya titip bakar di studio keramik yang menyediakan jasa bakar," katanya.

Lalu, ikuti cara dan teknik pembakaran sampai selesai karena proses ini menentukan hasil dari sebuah produk kleramik. "Kenapa di awal harus titip bakar dulu? Mesin pembakaran keramik ini harganya cukup mahal," tuturnya.

Soal manfaat menekuni hobi membuat produk keramik, Nasrul mengatakan, dari sisi tren bisnis, orang-orang sedang gemar memilih produk keramik yang unik, terutama dibuat langsung dengan tangan.

"Secara psikologi, seorang potter punya kreativitas, imaginasi, dan kesabaran yang tinggi," tandasnya.

3 dari 3 halaman

4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.