Terimbas Pandemi, Hotel Mewah di India Banting Setir Bisnis Peternakan Ikan

Dampak Pandemi, Hotel Mewah di India Berubah Jadi Peternakan Ikan — Dampak Pandemi, Hotel Mewah di India, Aveda Resort, Berubah Jadi Peternakan Ikan. (dok.Instagram @foodie_suz/https://www.instagram.com/p/BhQ_G0FhcO4/Henry)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 menghantam hampir seluruh negara di dunia dan berdampak pada lesunya berbagai bidang usaha, termasuk usaha hotel dan resor. Banyak tempat penginapan yang kosong akibat sepinya tamu.

Mereka harus terus berkreasi agar tetap bertahan. Hal itu dilakukan sebuah resor mewah di selatan India dengan mengubah area kolam renang menjadi peternakan ikan.

Dilansir dari laman Telegraph India, 26 Agustus 2020, hal itu dilakukan demi menyelamatkan usahanya yang terancam tutup di tengah krisis ekonomi yang disebabkan oleh pandemi. Sebelumnya, resor mewah ini dipadati oleh wisatawan internasional yang mayoritas berasal dari Eropa.

Sejak hotelnya sangat sepi bahkan sampai tak ada tamu yang datang, Aveda Resort mengubah kolam renang mereka yang luas menjadi rumah ribuan ikan jenis bintik mutiara. Pihak hotel tersebut berencana untuk memanen ikan setelah musim panas dan menjualnya ke pasar luar negeri, sebagai bahan hidangan makanan.

"Pendapatan kami nol. Jadi pada bulan Juni, kami menempatkan sekitar 16 ribu ikan bintik mutiara berumur dua bulan di kolam renang kami," ucap manajer umum Aveda, Jyotish Surendran, kepada AFP.

Ikan yang butuh waktu sekitar delapan bulan untuk mencapai ukuran maksimal itu merupakan bahan makanan yang populer dalam hidangan di India dan Timur Tengah.

"Kami berencana memanen pada November nanti dan akan mengekspor ke Timur Tengah," lanjut Surendran.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kebakaran dahsyat melanda sebuah hotel di New Delhi, India. Akibat kejadian ini sedikitnya 17 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.

2 dari 2 halaman

Mencari Lahan Alternatif

Menurut Surendran, sekitar empat ton ikan bintik mutiara yang diternakkan di kolam renang resornya bisa bernilai 40 ribu dolar AS atau sekitar Rp585 juta. Namun, ia mengatakan bahwa pendapatan yang didapat dari peternakan ikan itu tetap belum menutupi kerugian yang dialami Aveda Resort selama pandemi.

Meski begitu, Surendran berharap uang itu bisa membantu menutupi tagihan pokok, sehingga bisnis bisa terus berjalan sampai turis datang kembali nanti. Selain itu, pihak Aveda berencana untuk tetap beternak ikan, bahkan saat hotel mulai beroperasi kembali nantinya,

"Tentu kami tidak bisa melanjutkan peternakan di kolam renang, tapi kami akan mencoba mencari lahan alternatif agar kami bisa membangun proyek lain yang lebih besar," tutup Surendran.

Aveda Resort sempat ditutup pada Maret lalu ketika dimulainya masa lockdown di India. Hanya beberapa hotel yang diizinkan beroperasi sejak saat itu. Namun saat lockdown dicabut pada Juni kemarin, sejumlah hotel dan resor masih tetap sepi pengunjung termasuk Aveda.