Sukses

Koolkost, Layanan Terbaru RedDoorz Jawab Kebutuhan Indekos

Masalah indekos yang tak ramah tekonolgi dan tak terjamin kualitasnya dikatakan dieliminasi lewat Koolkost.

Liputan6.com, Jakarta - Berkomitmen pada skema penyewaan fleksibel, RedDoorz secara resmi merilis Koolkost, layanan terbaru yang menjawab kebutuhan indekos. Telah melalui masa uji coba sejak Agustus 2019, tipe penginapan jangka panjang ini sudah tersedia di lebih dari 100 properti di 14 kota se-Indonesia.

"Koolkost hadir untuk mengeliminasi masalah indekos yang identik tidak bersahabat dengan teknologi dan belum punya kualitas memadai," kata Head of Business Koolkost Ankit Lalwani saat jumpa pers di bilangan Jakarta Selatan, 23 Januari 2020.

Ankit memaparkan, pemesanan Koolkost tak memerlukan pembayaran deposit yang besar, tak perlu khawatir akan kesepakatan kontrak, atau cemas pada proses perawatan dan kualitas perabotan di indekos.

Jenis penginapan ini bisa dengan mudah dipesan lewat aplkasi maupun situs RedDoorz sebelum nantinya akan merilis aplikasi dan situs tersendiri di Maret 2020. Soal kualitas, pihak RedDoorz melatih dan memantau kualitas properti indekos yang bekerja sama.

"Setiap penghuni Koolkost akan mendapat lima fasilitas dasar, yakni Wi-Fi gratis, linen bersih, pembersihan rutin, lemari pakaian, dan air minum," jelas Vice President of Operations RedDoorz Adil Mubarak. Beberapa properti ada yang memberi fasilitas tambahan, sehingga bisa dipilih sesuai kebutuhan. 

Dengan tagline "Welcome Home", jenis penginapan ini bermaksud membuat para penghuni merasakan suasana hangat selayaknya di rumah, mengingat durasi bermalam yang bisa mencapai sekian bulan, bahkan setahun penuh. 

"Makanya kami sediakan ruangan untuk menonton TV, makan bersama, dan ada game yang bisa dimainkan bareng. Juga, ada interaksi dengan pegawai Koolkost untuk lebih mudah mengomunikasikan kebutuhan penyewa," imbuh Adil.

Adil mengatakan, Koolkost sangat cocok bagi pelancong yang ingin stay dalam durasi cukup panjang di sebuah daerah, mahasiswa maupun pekerja yang harus sekolah atau bekerja di luar kota, serta mahasiswa dan pekerja yang rumah tinggalnya jauh dari kampus atau kantor.

Kendati demikian, jenis penginapan ini tetap bisa dipesan per hari dengan biaya mulai dari puluhan ribu rupiah saja. "Makin lama (durasi sewa), biasanya akan ada deal yang bikin harganya jadi lebih murah," sebut Adil.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ajak Pemilik Properti Kos Bergabung

Ankit mengatakan, rencana memperluas jaringan Koolkost ke lebih dari 50 kota di Indonesia pada 2020 membuat pihaknya tengah gencar mengajak pemilik properti kos bergabung.

Dijelaskan, mereka yang sudah memutuskan bergabung, melalui RedPartners, akan mengikuti pelatihan dan workshop untuk membantu karyawan mitra meningkatkan, serta memperbaiki kamampuan demi menjamin kualitas kenyamanan penghuni.

"Pemilik properti indekos yang sudah mengikuti program uji coba Koolkost mengaku adanya lonjakan hunian ruangan cukup signifikan, rata-rata ada di angka 20--30 persen," kata Adil.

Salah satu pemilik Koolkost Christian Adiwena menambahkan, memanfaatkan teknologi RedPartners, ia bisa lebih mudah mengatur inventaris, melacak, dan menggabungkan pesanan. "Dulu saya harus pake Excel dan itu ceknya satu-satu," ucapnya.

Di samping, penyewa indekos miliknya yang berlokasi dekat AEON Mall BSD tersebut dikatakan menjangkau pasar lebih luas. "Sekarang sudah mulai ada karyawan (menyewa indekos) juga, tidak hanya mahasiswa," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.