Ukir Sejarah, Dua Pria Memanjat Tebing dengan Tangan Telanjang

Liputan6.com, Amerika Serikat - Tebing El Caption, Taman Nasional Yosemite, Amerika Serikat, memiliki tinggi 3.000 kaki atau sekitar 1 Kilometer. Tebing ini merupakan salah satu tebing terbesar di dunia.

Keunikan tebing El Caption ini terletak pada satu rute yang dianggap memiliki tingkat kesulitan tinggi untuk ditaklukkan, terlebih bagi mereka yang berniat mendaki tebing ini hanya dengan menggunakan tangan dan kaki atau lebih dikenal dengan freestyle. Kesulitan terletak pada dinding tebing yang tersusun dari batu-batu yang bisa memotong jari-jari pendaki.

Kesulitan tersebut membuat dua pria, Kevin Jorgeson (30 tahun) dan Tommy Cadweel (36 tahun) tertantang untuk menginjakkan kaki mereka ke bagian teratas tebing seperti yang dilansir dari laman BoredPanda, Jumat (16/1/2015).

Bahkan, demi membuat suatu sejarah, mereka sengaja memanjat tebing hanya dengan menggunakan tangan dan kaki. Seutas tali, mereka gunakan hanya demi keselamatan ketika mereka terjatuh, bukan untuk mendaki tebing.

Kevin Jorgeson dan Tommy Cadweel juga memilih untuk memulai pendakian pada sore hari guna menghindari tangan yang licin karena berkeringat. Saat tidak melakukan pendakian, mereka memilih untuk mengisi energi di tenda yang mereka buat.

Mengakali keselamatan jari dan kaki, mereka menggunakan cara unik yang belum pernah dilakukan selama sejarah pendakian, yaitu membalut jari-jari mereka dengan plester dan juga melumuri dengan cairan perekat yang menyerupai lem dengan daya rekat tinggi.

Sayangnya, menurut laman NationalGeographic, Kamis (15/1/2015), tangan kiri Cadwell kehilangan indera perasa dan dokter pun memutuskan untuk mengamputasinya.

Lantas, apakah Anda juga akan melakukan hal yang merenggut bagian tubuh demi tertuliskan nama dalam catatan sejarah?