Saat Santri di Jatim Nyatakan Dukungan Erick Thohir Maju ke Pilpres 2024

Liputan6.com, Jakarta Dukungan kepada Erick Thohir untuk maju ke Pilpres 2024 mengali di kalangan pesantren. Ratusan santri dan santriwati di Jawa Timur mendeklarasikan diri mendukung Menteri BUMN maju Pilpres 2024 mendatang.

Santriwan dan santriwati tersebut mendeklarasikan sebagai relawan Erick Thohir yang tergabung dalam Santri Muda Nusantara Erick Thohir (Samudera Etho).

“Relawan Samudera Etho, mengajak seluruh santri Jawa Timur bergabung bersama Relawan Samudera Etho untuk mewujudkan program pemberdayaan santri dan pesantren untuk Indonesia berdaulat,” kata Koordinator Relawan Samudera Etho, Abul Ala Almaududi di Jember, Jawa Timur beberapa waktu lalu.

Dukungan diberikan karena para santri karena Erick Thohir dianggap telah bekerja secara totalitas dan selalu berpihak kepada rakyat. Para santri melihat Erick Thohir memiliki kompetensi yang sangat mumpuni untuk menjadi orang nomor satu di Indonesia.

Abul menjelaskan gerakan santri Jawa Timur ini merupakan gerakan murni dari akar rumput. Tidak ada dorongan dari pihak tertentu.

Oleh karena itu, ia menegaskan santri tergerak karena kepedulian Erick Thohir yang punya banyak program inovatif yang memberdayakan pesantren dan umat.

Ia kemudian menegaskan pilihan para santri kepada Erick Thohir dianggap sangat tepat meneruskan kepemimpinan Presiden Jokowi. Menurutnya, Indonesia sangat membutuhkan pemimpin yang tegas, bersih, dan bisa membawa masyarakat dan umat menjadi lebih maju dari saat ini.

“Saat ini Indonesia menghadirkan pemimpin yang visioner, pemimpin yang tegas, pemimpin jujur berintegritas, pemimpin merakyat. Pilihan kita sudah sangat tepat kepada Bapak Erick Thohir,” terangnya.

Pada kesempatan tersebut, ia menegaskan akan terus bergerak turun ke masyarakat, khususnya para santri untuk ikut mendorong Erick Thohir mengikuti kontestasi Pilpres 2024 sebagai Capres.

“Ini adalah panggilan sejarah bagi kita, santri-santri muda Jawa Timur, untuk turun tangan, terlibat secara aktif, mengawal perubahan besar Indonesia,” pungkas Abul.