Sukses

Pangeran Harry Buka Puasa Bareng Remaja Muslim di Singapura

Ramadan 2017 menjadi momen yang tak terlupakan bagi 80 remaja muslim di Singapura.

Liputan6.com, Singapura - Di bulan [Ramadan](http://ramadan.liputan6.com/kategori/ngabuburit "") ini, Pangeran Harry sedang melakukan kunjungan ke Singapura selama dua hari. Ia pun menyempatkan untuk menyantap hidangan berbuka puasa bersama 80 remaja muslim di Singapura, Minggu (4/6/2017).

Dalam foto yang dipublikasikan E! News, Senin (5/6/2017), Pangeran Harry tampak sedang menikmati kurma bersama seorang remaja perempuan yang mengenakan kerudung. Keduanya terlihat berbincang santai seraya mengumbar senyuman ramah.

Pangeran Harry disuguhkan hiburan oleh 10 penabuh rebana saat mengunjungi Jamiyah Children's Home di Singapura, Minggu (4/6). Dalam kesempatan tersebut, adik dari Pangeran William itu ikut merasakan buka puasa bersama dengan komunitas muslim. (POOL/AFP)

Dalam kunjungannya, Pangeran Harry mengunjungi Jamiyah Children's Home, sebuah organisasi sosial yang didirikan oleh sukarelawan Muslim Jamiyah Singapore. Organisasi tersebut membantu para tunawisma muda dan memulihkan para pecandu dari ketergantungan.

Di sana, Pangeran Harry mengikuti tradisi berbuka puasa yang biasa dilakukan muslim di bulan Ramadan. Seporsi bubur dan makanan lain tersaji dalam mangkuk dan piring, terdapat pula minuman segar yang mendampingi hidangan tersebut.

Di sela-sela doa setelah azan Magrib, Sekretaris Jenderal Jamiyah, Muhammad Rafiuddin Ismail, melantunkan doa untuk peristiwa teror yang baru terjadi di London. "Doa kami panjatkan untuk keluarga korban dari serangan di London tadi malam," ujar Muhammad Rafiuddin Ismail, dilansir E! News.

Pangeran Harry berbincang dengan Duta Besar Pemuda Muslim, Nazhath Faheema, saat jamuan berbuka puasa dengan komunitas muslim di Jamiyah Children's Home, Singapura, Minggu (4/6). Jamuan ini digelar pada malam hari bulan Ramadan. (JOSEPH NAIR / POOL / AFP)

Pangeran Harry pun menghargai bentuk kepedulian Jamiyah tersenut. Ia lantas menundukan kepala dan tersenyum seraya menuturkan, "Semoga kedamaian dan harmoni selalu meliputi semua komunitas di seluruh dunia."

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.