Sukses

Masyarakat Indonesia Lebih Dermawan di Bulan Ramadhan, Tapi Boros Gadget?

Hasil riset yang dilakukan oleh Telkomsel Enterprise mengungkapkan, masyarakat semakin bergantung pada layanan digital dan internet selama bulan Ramadhan.

Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel Enterprise baru-baru ini merilis hasil riset menarik tentang perilaku masyarakat selama bulan Ramadhan. Disebutkan, saat ini semakin banyak orang memanfaatkan layanan digital dan internet untuk berbagai aktivitas seperti browsing, gaming, dan chatting.

Dalam survei Telkomsel ini, 78 persen responden mengaku mengalami peningkatan pengeluaran selama Ramadan. Tidak hanya itu, lebih dari 60 persen dari mereka juga merencanakan untuk mudik satu minggu sebelum Lebaran.

Berdasarkan hasil riset, terjadi peningkatan trafik data selama Ramadan di berbagai komunitas. Komunitas Gamers, misalnya, mengalami peningkatan trafik sebesar 20 persen selama ngabuburit. Game seperti Mobile Legends: Bang Bang, Free Fire, dan Roblox menjadi favorit para gamers.

Tidak hanya itu, segmen pelanggan muda juga mengalami peningkatan trafik sebesar 10 persen. Dalam survei ini, tercatat 78 juta generasi muda terlibat dalam berbagai aktivitas online selama Ramadhan.

Komunitas pencari promo juga tidak ketinggalan dalam memanfaatkan layanan digital. Mereka mengalami peningkatan trafik data sebesar 26 persen melalui belanja online dan e-commerce. Mayoritas aktivitas ini terjadi pada malam hari (33 persen), siang hari (21 persen), dan sebelum buka puasa (23 persen).

Dengan adanya riset ini, Telkomsel Enterprise dapat memahami tren dan kebutuhan masyarakat selama Ramadan. Hal ini akan membantu mereka dalam menyediakan layanan yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Dengan semakin terhubungnya masyarakat selama Ramadan melalui layanan digital, Telkomsel Enterprise siap menghadirkan solusi yang inovatif dan memenuhi kebutuhan pelanggan di era digital ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Alokasi Donasi Meningkat Saat Ramadan

Ilustrasi donasi. (Unsplash/BlackSalmon)

Hasil survei online tSurvey.id mengungkap, 69 persen responden meningkatkan alokasi donasi selama momen Ramadan. Faktornya karena adanya THR yang sudah diterima dalam cash 83 persen dan transfer bank 12 persen.

68 persen responden juga menyebut mereka berencana untuk mudik. Pilihan transportasi untuk mudik mulai dari kendaraan pribadi, kereta api, pesawat, dan bus.

Riset ini juga mengungkap kalau toko online masih jadi pilihan utama buat berbelanja, meski sebenarnya e-commerce juga sudah menjadi pilihan terbaik untuk belanja.

3 dari 4 halaman

Belanja Online Meningkat

Ilustrasi e-commerce/Shutterstock-ESB Professional.

Adapun dari sisi e-commerce, Shopee mendominasi jadi platform pilihan (60 persen), diikuti Tokopedia (20 persen), dan Lazada (10 persen). Hal ini didorong oleh kemudahan berbelanja, gratis ongkir, dan mudahnya pembayaran online.

Bicara pengeluaran saat Ramadan, 78 persen responden menyebut mengalami peningkatan pengeluaran, bahkan jumlahnya hingga 3 kali lipat dibanding biasanya.

4 dari 4 halaman

Pengeluaran untuk Gadget Juga Cukup Tinggi di Kalangan Anak Muda

Ilustrasi pengguna smartphone (huffingtonpost.com)

Prioritas pengeluaran utama mulai dari sembako, makanan siap saji, pakaian baru, vitamin dan obat-obatan, hingga tiket mudik.

Gadget pun masih jadi salah satu pengeluaran terbesar saat momen Ramadan, di sini, pelajar jadi segmen yang paling butuhkan gadget baru (56 persen), diikuti pekerja dan wiraswasta.

Mereka cenderung membeli perangkat secara teratur dengan persentasi beli HP (63 persen), laptop (22 persen), dan 7 persen membeli TV baru.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini