Dilaporkan Hilang Setelah COD iPhone, Pria ini Ternyata Kabur dari Debt Collector

Ilustrasi Utang atau Pinjaman. Foto: Freepik

Liputan6.com, Jakarta Pada akhir pekan lalu, seorang pria asal Negeri Jiran Malaysia bernama Haikal menjadi dikabarkan hilang setelah pergi ke Penang untuk bertemu dengan seorang yang berminat membeli iPhone miliknya. Insiden ini menggemparkan banyak pihak, terutama keluarga dan tunangan Haikal yang mengkhawatirkan keadaannya.

Haikal bahkan sempat melakukan panggilan video kepada tunangannya, memohon bantuan sebelum ponselnya tiba-tiba mati. Setelah panggilan video tersebut, waktu berlalu dengan ketegangan dan kekhawatiran tentang keberadaan Haikal. Pihak keluarga pun gelisah menanti kabar Haikal yang tidak pasti.

Haikal akhirnya muncul kembali dengan selamat. Bibinya mengungkapkan bahwa ia ditemukan dan diselamatkan oleh seorang sopir truk. Masyarakat pun merasa lega, berpikir bahwa Haikal telah melewati pengalaman yang mengerikan.

Namun ternyata, ada plot twist tak terduga dalam kasus ini. Berikut kisah seorang laki-laki yang dilaporkan hilang saat melakukan COD di Penang yang dirangkum Liputan6.com dari laman worldofbuzz.com, Selasa (10/10/2023).

Pinjaman online, lagi ramai dibahas oleh netizen di sosial media. OJK baru-baru ini mengeluarkan data, jika jumlah warga Jakarta terjerat pinjol mencapai Rp 10 triliun lebih, berada di posisi kedua di bawah Jawa Barat.

2 dari 2 halaman

Ternyata Sembunyi Dari Debt Collector

[Bintang] Utang — Ilustrasi utang | Sumber Foto: usnews.com

Senin (10/10/2023) Polis Diraja Malaysia (PDRM) memberikan klarifikasi yang mengubah semua pandangan tentang peristiwa hilangnya Haikal. Menurut laporan dari media lokal Malaysia, Haikal sebenarnya tidak hilang namun sedang bersembunyi dari debt collector.

Haikal, yang berusia 27 tahun, datang ke kantor polisi Shah Alam menceritakan sendiri kronologi sebenarnya dari peristiwa yang ia alami pada Minggu (8/10/2023) malam. Penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian Malaysia menunjukkan bahwa selama menghilang korban dalam keadaan aman dan tidak ada kejadian membahayakan, seperti yang diklaim oleh bibi Haikal sebelumnya.

Polisi mengungkapkan bahwa Haikal sebenarnya sedang berusaha melarikan diri dari penagih utang. Ini adalah alasan mengapa dia menghilang tiba-tiba, meninggalkan kerabat dan tunangannya dalam kecemasan yang mendalam.

Kepala Polisi Kuala Lumpur, Datuk Allaudeen Abdul Majid, mengonfirmasi bahwa dia telah menerima laporan tentang hilangnya Haikal di Kantor Polisi Pantai, IPD Brickfields, yang dibuat oleh tunangan pria tersebut. Allaudeen melaporkan bahwa kasus ini kemudian dirujuk ke IPD Klang Selatan setelah Haikal terlihat terakhir kali bertemu orang yang hendak membeli iPhone-nya di pusat perbelanjaan GM Klang.

Meskipun Haikal dalam kondisi aman, peristiwa ini memberikan pelajaran tentang pentingnya komunikasi yang baik dan penyelesaian masalah finansial yang sehat. Selain itu kejadian ini juga mengingatkan bahwa betapa seriusnya konsekuensi dari masalah utang yang tidak teratasi.