Sukses

40 Hari Sebelum Meninggal, Kenali Tanda-Tanda dan Penjelasannya dalam Islam

40 hari sebelum meninggal seseorang disebutkan biasa mengalami tanda-tanda tertentu.

Liputan6.com, Jakarta 40 Hari sebelum meninggal kadang dapat dirasakan oleh seseorang. Tanda-tanda orang mau meninggal disebut dapat dibagi berdasarkan waktunya. Namun, tidak semua orang dapat merasakan tanda-tanda mau meninggal ini. 

Dalam Islam, kematian merupakan suatu hal yang sudah pasti akan terjadi saat takdir Allah SWT telah ditetapkan. Seorang hamba tidak bisa lari dari situasi tersebut, kematian akan tetap datang di mana pun kamu berada bila memang sudah takdirnya begitu.

40 Hari sebelum meninggal seseorang disebutkan biasa mengalami tanda-tanda tertentu. Selain itu, tanda-tanda ini juga bisa muncul 100 hari menjelang kematian, 7 hari, 3 hari, hingga sehari saja. Namun, kepastian perihal kematian ini tentu hanya Allah SWT saja yang tahu.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (12/9/2023) tentang 40 hari sebelum meninggal.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

40 Hari Sebelum Meninggal

40 hari sebelum meninggal seseorang dapat mengalami beberapa tanda. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tanda-tanda orang mau meninggal dapat dibagi berdasarkan waktunya. Namun, tidak semua orang dapat merasakan tanda-tanda orang mau meninggal ini.

40 hari sebelum meninggal seseorang dapat mengalami beberapa hal. Tanda 40 hari sebelum meninggal ini muncul setelah masuk waktu ashar, di mana bagian pusat dari tubuh kamu akan berdenyut. Tanda 40 hari sebelum meninggal ini merupakan pertanda bahwa daun yang tertulis nama kamu dari pohon yang terletak di Arshy Allah SWT telah gugur. Lalu malaikat maut mengambil daun tersebut dan segera membuat persiapan, di antaranya mulai mengawasi kamu setiap saat.

100 Hari Sebelum Meninggal

Sebelum mengalami tanda-tanda 40 hari sebelum meninggal, pada 100 hari sebelum meninggal kamu juga bisa merasakan beberapa tanda. Tanda-tanda orang mau meninggal yang pertama yaitu bisa muncul 100 hari sebelum kematian.Tandanya yaitu setelah masuk waktu Ashar seluruh tubuh terasa menggigil dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Tanda ini akan terasa nikmat bagi orang dengan keimanan yang tinggi, langsung dapat menerima bahwa ini isyarat dari Allah tentang ajal sudah dekat. Sementara, hal ini berbanding terbalik dengan orang-orang yang tingkat keimanannya rendah.

3 dari 4 halaman

7 Hari Sebelum Meninggal

Setelah mengalami tanda-tanda 40 hari sebelum meninggal, kamu akan merasakan tanda-tanda lagi pada 7 hari sebelum meninggal. Biasanya, tanda ini hanya diberikan Allah SWT terhadap orang yang diuji dengan penyakit. Dalam hal ini tandanya yaitu biasanya orang yang sedang sakit tak berselera makan, tiba-tiba ingin makan. Ini merupakan isyarat dari Allah bahwa kematian memang benar-benar sudah dekat.

3 Hari Sebelum Meninggal

3 hari sebelum kematian biasanya kamu akan merasakan denyutan di tengah dahi, yaitu antara dahi kanan dan dahi kiri. Pada Tanda-tanda orang mau meninggal ini kamu dianjurkan untuk berpuasa. Hal ini supaya perut tak mengandung banyak najis dan akan memudahkan orang lain memandikan jasad kamu.

Tanda-tanda fisiknya yaitu mata hitam kamu tak bersinar lagi, bagi orang yang sakit hidungnya perlahan akan masuk ke dalam, telinga akan layu dan berangsur-angsur masuk ke dalam, dan tapak kaki tegak yang berangsur-angsur lurus ke depan dan sukar untuk ditegakkan lagi.

1 Hari Sebelum Meninggal

Tanda-tanda orang mau meninggal yang terakhir yaitu yang muncul 1 hari sebelum kematian.Tanda-tanda kematian ini juga terjadi setelah waktu ashar, di mana kamu akan merasakan denyutan di bagian ubun-ubun. Ini menandakan kamu sudah tak sempat lagi melihat waktu ashar keesokan harinya.

4 dari 4 halaman

Penjelasan Tentang Kematian dalam Al-Qur’an

Dalam Islam, kematian merupakan suatu hal yang sudah pasti akan terjadi saat takdir Allah SWT telah ditetapkan. Seorang hamba tidak bisa lari dari situasi tersebut, kematian akan tetap datang di mana pun kamu berada bila memang sudah takdirnya begitu. Seperti disebutkan dalam QS An Nisa’ ayat 78, yang artinya:

“Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh.” - QS An Nisa’ 78.

Tanda-tanda sebelum meninggal sebenarnya tidak ada disebutkan di dalam Al-Quran maupun hadis. Jadi, kamu tidak boleh percaya begitu saja terkait tanda-tanda sebelum meninggal dunia ini. Di dalam Al-Quran memang terdapat banyak pembahasan tentang kematian. Seperti pada QS. Luqman ayat 34, yang artinya:

“Tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha mengetahui dengan detail.”

Dari penjelasan tersebut, dijelaskan bahwa hanya Allah SWT yang mengetahui secara detail kapan dan di mana seseorang akan meninggal. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa tidak ada siapapun manusia di bumi yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari. Dan tidak ada seorangpun yang tahu di mana ia akan mati.

Sementara itu pada surat An Nisa ayat 78 yang telah disebutkan sebelumnya,  juga dijelaskan Allah SWT hanya menjelaskan bahwa kematian tidak dapat dihindari oleh siapapun. Kematian dapat terjadi dalam keadaan apapun bahkan tanpa tanda-tanda sebelum meninggal sekalipun, karena kematian hanyalah berada di tangan Allah SWT.

Hal ini dapat menjadi pengingat kepada semua manusia agar selalu mengingat Allah SWT dengan terus beribadah. Dengan mengingat kematian maka manusia akan selalu meningkatkan keimanan, ketakwaan, terus memperbaiki diri, dan memohon ampunan pada Allah SWT.

Disebutkan dalam QS. Ali-Imran ayat 185:

“Setiap yang bernyawa pasti akan mati. Dan sesungguhnya akan disempurnakan pahala kalian pada hari kiamat. Barangsiapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka ia benar-benar telah beruntung. Dan kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdaya."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.