Sukses

Doa Setelah Wudhu Latin Beserta Arti, Kenali Rukun, Niat, dan Tata Caranya

Doa setelah wudhu latin perlu dipahami dan dipraktikkan oleh setiap muslim.

Liputan6.com, Jakarta Doa setelah wudhu latin perlu dipahami dan dipraktikkan oleh setiap muslim. Wudhu merupakan satu di antara beberapa rukun sholat yang sangat penting dilakan dengan saksama. Hal ini dapat memengaruhi sah atau tidaknya sholat dan ibadah-ibadah seorang muslim oleh Allah SWT.

Nabi Muhammad SAW bersabda, yang artinya:

"Allah tidak menerima salat salah seorang di antara kamu sampai ia berwudhu." (H.R Bukhari, Muslim, Abu Dawud dan Tirmidzi). Merujuk pada sabda Rasulullah SAW tersebut, telah jelaslah betapa pentingnya berwudhu dalam ibadah.

Doa setelah wudhu latin termasuk sunah dalam berwudhu. Utsman bin Affan radiyallahu'anhu berkata:

"Barang siapa berwudhu seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW, niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu, dan perjalanannya menuju masjid dan sholatnya sebagai tambahan pahala baginya." (HR. Muslim)

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (4/5/2023) tentang doa setelah wudhu latin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Doa Setelah Wudhu Latin

Doa setelah wudhu Latin penting dipahami oleh umat Islam. Pasalnya doa setelah wudhu latin ini dapat melengkapi aktivitas berwudhu seorang muslim. Berikut doa setelah wudhu Latin:

Asyhadu allaa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa Rasuuluhu. Allahumma j'alnii minat tawwabiina, waj'alnii minal mutathahiriina waj'alnii min 'ibaadikash shalihiina.

Arti doa setelah wudhu Latin:

“Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, tiada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu hamba dan utusanNya. Ya Allah! Jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bersuci dan jadikanlah aku bagian dari hamba-hamba-Mu yang sholeh."

3 dari 6 halaman

Rukun Wudhu

Setelah memahami doa setelah wudhu Latin, kamu perlu mengenali rukun wudhu. Rukun wudhu terdiri dari enam, yaitu:

  1. niat,
  2. membasuh wajah,
  3. membasuh tangan,
  4. mengusap sebagian kepala,
  5. membasuh kaki, dan
  6. tertib atau menurut susunan yang disebutkan dalam Al-Qur’an.

Keenam perkara dari rukun wudhu ini harus dilaksanakan dengan berurutan dan tenang. Tidak boleh meninggalkan salah satunya jika ingin ibadah sholat kamu sah. Selain rukun wudhu, ada juga beberapa sunah yang bisa dilakukan agar mendapatkan pahala berlimpah. Berikut beberapa sunah berwudhu yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW:

  1. Membasuh kedua telapak tangan.
  2. Menggosok gigi dengan siwak dan berkumur.
  3. Memasukkan air ke dalam hidung.
  4. Menyapu air ke seluruh kepala.
  5. Membasuh kedua telinga (bagian dan luar).
  6. Mendahulukan yang kanan.
  7. Menggosok celah-celah jari tangan, kaki, dan janggut jika panjang.
  8. Melakukan sebanyak 3 kali.
  9. Berturut-turut, yaitu bersambung dari awal sampai akhir tanpa jeda.
4 dari 6 halaman

Niat Wudhu

Selain doa setelah wudhu Latin, kamu tentunya wajib menegenali niatnya. Niat wudhu artinya sengaja dengan kesungguhan hati untuk mengerjakan wudhu karena melaksanakan perintah Allah SWT dan mengikuti anjuran Rasul-Nya.

“Rasulullah SAW menerangkan bahwa segala perbuatan tergantung kepada niatnya, dan seseorang akan mendapatkan balasan menururt apa yang diniatkannya…” (HR. Bukhari dalam Fathul Baary, 1:9; Muslim, 6:48).

Berikut niat wudhu untuk umat Islam:

"Nawaitul wudhuu-a liraf'll hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta'aalaa"

Artinya:

"Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah."

5 dari 6 halaman

Tata Cara Wudhu

1. Membaca Niat

2. Membaca Basmallah

Setelah melakukan niat dengan kesungguhan hati, kemudian bacalah basmallah. Membaca basmallah ini dilakukan sambil mencuci kedua telapak tangan sebanyak 3 kali hingga ke sela-sela jari. Namun bila lupa untuk membaca basmallah, maka wudhu yang kamu lakukan tetap sah.

3. Berkumur

Berkumur sebanyak tiga kali dan membersihkan gigi hingga bersih agar tidak ada bekas makanan yang ada di gigi. Disunahkan juga untuk membersihkan hidung dengan menghirup air dengan sekali hirup dan mengeluarkannya dengan cara memencet hidung dengan tangan kiri, juga sebanyak tiga kali.

4. Mencuci Muka Tiga Kali

Tata cara wudhu berikutnya adalah mencuci muka sebanyak tiga kali. Mulai dari tempat tumbuhnya rambut kepala hingga bawah dagu dan dari telinga kanan hingga telinga kiri.

5. Mencuci Kedua Belah Tangan Hingga Siku

Siram air pada tangan sampai membasahi kedua siku. Hal ini sesuai dengan perintah Allah SWT dalam Al-Maidah ayat 6 yang memiliki arti, “Dan basuhlah tangan-tanganmu sampai siku.”

Rasulullah membasuh tangannya yang kanan sampai melewati sikunya, dilakukan sebanyak tiga kali. (Bukhari-Muslim, HR. Daraquthni, I/15, Baihaqz, I/56).

6 dari 6 halaman

6. Mengusap Kepala

Tata cara wudhu berikutnya adalah mengusap kepala hingga ke belakang. Mengusap kepala ini perlu dibedakan dengan mengusap dahi atau sebagaian kepala. Hal ini sesuai dengan perintah Allah SWT dalam Al-Maaidah ayat 6, yang memiliki arti, “…dan usaplah kepala kalian…”

Rasulullah SAW mencontohkan tentang caranya mengusap kepala, yaitu dengan kedua telapak tangannya yang telah dibasahi dengan air, lalu ia menjalankan kedua tangannya mulai dari bagian depan kepala sampai ke belakang tengkuknya. (HSR. Bukhari, Muslim, no. 235 dan Tirmidzi no. 28 lih. Fathul Baari, I/251).

7. Membersihkan Kedua Telinga

Setelah mengusap kepala dilanjutkan dengan membersihkan kedua telinga tanpa perlu mengambil air baru. Membersihkan telinga dalam tata cara wudhu ini dilakukan dengan memasukan jari telunjuk ke dalam telinga, kemudian ibu jari mengusapkan kedua daun telinga. Hal ini dilakukan secara bersamaan antar telinga kanan dan telinga kiri.

8. Membasuh Kedua Kaki Sampai Mata Kaki

Hal ini sesuai dengan perintah Allah SWT dalam surat al-Maidah ayat 6, yang artinya: “…basuh kakimu sampai dengan kedua mata kaki”. Untuk membasuh kaki hingga mata kaki ini, Rasulullah SAW mendahulukan kaki kanan hingga tiga kali, kemudian kaki kiri juga demikian. Saat membasuh kaki Rasulullah menggosok-gosokan jari kelingkingnya pada sela-sela jari kaki. (HSR. Bukhari; Fathul Baari, I/232 dan Muslim, I/149, 3/128).

9. Membaca Doa Wudhu

Setelah bersuci dengan tata cara wudhu yang benar, kamu disunahkan untuk membaca doa setelah wudhu Latin. Saat membaca doa wudhu ini sebaiknya menghadap kiblat sambil mengangkat kedua tangan. Lafal doa setelah wudhu Latin bisa kamu lihat di halaman awal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.