Hal Utama dalam Kehidupan Ini adalah Iman dan Pendampingnya adalah Ilmu

Kehidupan manusia tidaklah mudah, banyak halangan dan rintangan yang harus dilalui. Oleh karena itu, untuk menjalani kehidupan dengan baik, manusia membutuhkan dua hal utama yang saling melengkapi, yaitu iman dan ilmu.

Hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu. Iman adalah keyakinan seseorang pada Tuhan Yang Maha Esa. Iman memegang peranan penting dalam kehidupan manusia karena ia memberikan rasa tenang dan kepercayaan pada keberadaan Allah SWT.

"Beritahukanlah kepadaku apa itu iman." Rasulullah menjawab, "Iman itu artinya engkau beriman kepada Allah, para malaikat-malaikat Nya, kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari akhir, dan kamu beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk." (HR. Muslim)

Hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu. Itu artinya iman saja tidak cukup untuk menjalani kehidupan. Ilmu juga sangat penting untuk dipelajari dan dijadikan pendamping iman. Ilmu bisa memperkuat iman dan menuntun manusia untuk lebih taat kepada Allah SWT.

”Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim.” (HR. Ibnu Majah. Dinilai shahih oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Ibnu Majah no. 224)

Ilmu memiliki peran penting dalam kehidupan manusia, karena ia merupakan sumber pengetahuan dan pemahaman mengenai dunia ini. Hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu yang akan mengantarkan pada kesempurnaan iman.

STIE Hidayatullah sebagaimana disampaikan oleh Ustadz Suharsono, dijelaskan bahwa seorang penulis dan pakar peradaban Islam mengatakan bahwa, kemurnian iman akan terjaga manakala, ilmu menjadi pendamping setianya. Itulah makna dari ungkapan, “hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu.”

Kesuksesan dalam kehidupan tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan intelektual atau keterampilan saja, tetapi juga oleh iman dan moralitas seseorang. Oleh karena itu, menjadikan ilmu sebagai pendamping iman dapat membantu manusia dalam membangun karakter dan moralitas yang kuat.

Dalam Islam, pendidikan ditekankan sebagai bagian penting dalam memperkuat iman dan memberikan landasan moral yang kuat. Islam juga menekankan bahwa mencari ilmu itu adalah kewajiban bagi setiap muslim, sehingga dapat mengembangkan diri dan berkontribusi bagi kemajuan umat manusia.

Ustadz Suharsono juga menerangkan bahwa hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu ini bisa dilihat di dalam Al-Qur’an. Allah SWT senantiasa memerintahkan umat manusia untuk berpikir, belajar, atau menuntut ilmu. Seperti perintah iqra, fa’lam, wa’lamuu, dan lain sebagainya.

Rasulullah SAW menekankan pentingnya menuntut ilmu dalam beragam kesempatan. Sebagai contoh, beliau bersabda:

"Barang siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmunya; dan barang siapa yang ingin (selamat dan berbahagia) di akhirat, wajiblah ia memiliki ilmunya pula; dan barang siapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-keduanya pula." (HR. Bukhari dan Muslim)

Menuntut ilmu adalah anjuran dalam Islam, karena menjadi orang yang berilmu memiliki kedudukan yang istimewa. Dalam Al-Qur’an, disebutkan bahwa orang yang berilmu akan memperoleh kedudukan yang mulia. Ayat tersebut menyatakan bahwa Allah SWT akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan memiliki ilmu.

“Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat." (QS. Al-Mujãdalah/58: 11)

Sementara itu, Ustadz Suharsono menyimpulkan bahwa hal utama dalam kehidupan ini adalah iman dan pendampingnya adalah ilmu. Lalu, pendamping ilmu adalah akhlak dan pendamping akhlak adalah ketabahan dan kesabaran.