Liputan6.com, Jakarta Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Bidang Penanganan Kesehatan meluncurkan Program Penguatan Tracing guna menangani pandemi virus Corona, Selasa, 3 November 2020. Upaya tersebut dilakukan melalui rekrutmen terbuka relawan contact tracer dan data manager di 51 kabupaten/kota pada 10 provinsi prioritas. Ke-10 provinsi itu yakni Aceh, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Papua.
Peluncuran Program Penguatan Tracing oleh Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan COVID-19 Brigjen TNI (Purn) dr Alexander K Ginting S., Sp.P(K) ini menyasar penambahan jumlah personel tracer di Puskesmas, dan petugas data untuk melakukan analisis epidemiologi sederhana di kabupaten/kota. Sejumlah 1.612 Puskesmas menjadi target penambahan 8.060 tracer se-Indonesia.
Dengan cara ini, diharapkan daerah-daerah dapat mendeteksi lebih dari 80 persen kontak erat dari kasus konfirmasi dalam waktu 72 jam, serta melakukan pemantauan terhadap kontak erat hingga 14 hari sejak terpapar atau berkontak dengan individu terkonfirmasi COVID-19.
Advertisement
Dalam kesempatan tersebut, (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI dr H Muhammad Budi Hidayat, M.Kes menyatakan, "Perlu upaya penguatan kemampuan dan kompetensi para relawan contact tracer di lapangan dalam penggunaan aplikasi pelacakan terintegrasi, manajemen stigma dan komunikasi risiko, serta pendampingan karantina dan isolasi mandiri."
Pentingnya keberadaan relawan contact tracer karena jumlah kasus harian terkonfirmasi masih tinggi juga ditegaskan oleh Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kemenkes RI drg R Vensya Sitohang, M. Epid. Menurutnya, perlu cara yang lebih efektif dalam melacak dan mengarahkan karantina pada orang yang terduga kontak erah, serta mendampingi orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 saat menjalani isolasi.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Ruang isolasi di 67 rumah sakit atau RS rujukan Covid-19 di DKI Jakarta hampir penuh. Berdasarkan data 25 Agustus 2020, jumlah tempat tidur isolasi yang terpakai di Jakarta sebanyak 64 persen atau 2.851 unit dari total 4.456 unit yang tersedia.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Relawan Bisa Mendaftar Daring
Mengutip keterangan resmi yang diterima Liputan6.com, para lulusan kesehatan yang ingin mendaftar jadi relawan dan berdomisili di Kabupaten Prioritas dapat melapor ke Dinas Kesehatan setempat atau mendaftarkan diri melalui laman bit.ly/RekrutmenVolunterContactTracing.
Adapun tracer yang direkrut akan dilatih oleh Kementrian Kesehatan dan Satgas Penanganan COVID-19 untuk memakai aplikasi pelacakan kontak silacak.kemkes.go.id.
Â
Â
Advertisement
Infografis Cegah COVID-19
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.