Sukses

Anak Jepang Paling Sehat Sedunia, Ini Resep Sederhananya

Apa rahasianya anak-anak di Jepang menjadi anak paling sedunia?

 

Liputan6.com, Jakarta Sebuah penelitian yang dipublikasikan di The Lancet mengenai kesehatan anak di seluruh dunia, diketahui bahwa anak-anak di Jepang termasuk yang paling sehat di dunia. 

Melihat kualitas kesehatan fisik di atas rata-rata, tidak menutup kemungkinan anak-anak di Jepang memiliki umur yang panjang. 

Rupanya hal tersebut berkaitan erat dengan kebiasaan makan sehari-hari mereka. Rumput laut, tahu, ikan, nasi berkualitas kaya gizi merupakan santapan sehari-hari warga Jepang.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Anak di Jepang Sehat-Sehat

Dikutip dari Japan Insides, keluarga di Jepang terbiasa mengonsumsi makanan rumahan yang dimasak dengan sepenuh hati serta diperhatikan betul kandungan nutrisinya. Untuk makanan pokoknya, anak-anak Jepang selalu makan beras khas Jepang yang warnanya kecokelatan.

Beras ini sangat kaya air dan mengembang saat dimasak. Kandungan nutrisinya sangat tinggi dan memenuhi kebutuhan kalori lebih optimal.

Menu sayuran pun langsung diolah dan menggunakan teknik khusus. Hal ini membuat sajian sayuran masih memiliki nutrisi yang tinggi saat dikonsumsi.

 

3 dari 3 halaman

Pola Makan Anak-Anak di Jepang

Tak hanya itu, anak-anak di Jepang terbiasa makan dengan fokus. Di sekolah dasar, anak-anak makan bersama. Mereka menyiapkan area makan sendiri di kelas layaknya sebuah ruang makan raksasa.

Kebiasaan ini membuat anak-anak menikmati tiap suapan dan makan dengan kesadaran tinggi. Cara ini membuat mereka kenyang lebih lama dan merasa puas dengan apa yang dimakannya.

"Bangun kebiasaan fokus dan rileks saat makan. Hal ini membuat anak makan dengan nyaman. Tunjukkan pada anak kalau makan adalah hal menyenangkan dan rasa makanan yang disajikan begitu lezat," ujar Tomomi Takahashi dari Kaji Sakura Nursery School di Hokkaido.

Hal yang tak kalah penting adalah selalu sediakan waktu untuk makan bersama. Duduk bersama di meja makan dan menikmati serta bersyukur atas sajian yang ada. Bukan hanya membuat anak lebih sehat secara fisik tapi juga psikis.

Penulis : Mutia/ Dream.co.id

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.