Sukses

Rasa Pedas Bikin Remaja Lebih Doyan Sayur

Rasa pedas terbukti bisa membuat buat remaja jadi menyukai sayuran.

Liputan6.com, Jakarta Rasa pedas terbukti bisa membuat buat remaja jadi menyukai sayuran. Sebuah studi dilakukan di 100 anak sekolah menengah di Pennyslvania, Amerika Serikat.

Mereka diminta untuk mencicipi sayuran dengan dua rasa yang berbeda. Sayuran yang hanya diberi minyak dan garam, serta sayuran yang diberi bumbu pedas.

Dari penelitian tersebut, para siswa usia remaja itu lebih menyukai masakan berbahan dasar sayuran, yang memiliki rasa pedas.

"Ini penting karena kita harus tahu, agar bisa meningkatkan konsumsi sayuran yang ada di sekolah dan membuat siswa tertarik memakannya," kata penulis dalam penelitian itu, Julliana Fritts dari Pennyslvania State University, AS.

"Asupan nabati masih sangat rendah pada remaja dan orang dewasa. Padahal ini penting untuk kesehatan. Jadi kita harus benar-benar kerja keras untuk membuat orang lebih tertarik untuk membeli dan makan sayuran, " tambah Fritts dilansir dari Channel News Asia, Kamis (22/3/2018).

Walaupun begitu, dalam penelitian ini partisipannya bersifat sukarela. Tiap siswa kemungkinan memiliki preferensi atau pendapat yang berbeda-beda terhadap sayuran.

Selain itu, peneliti juga tidak tahu apakah siswa yang mencoba sayuran pedas, sebelumnya telah memiliki pengalaman dengan makanan pedas sebelumnya. Walaupun begitu, hal ini dianggap sebagai sebuah cara yang murah dan sederhana, yang bisa dilakukan di sekolah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Asupan sayur pada remaja masih kurang

"Asupan nabati masih sangat rendah pada remaja dan orang dewasa. Padahal ini penting untuk kesehatan. Jadi kita harus benar-benar kerja keras untuk membuat orang lebih tertarik untuk membeli dan makan sayuran, " tambah Fritts dilansir dari Channel News Asia, Kamis (22/3/2018).

Walaupun begitu, dalam penelitian ini partisipannya bersifat sukarela. Tiap siswa kemungkinan memiliki preferensi atau pendapat yang berbeda-beda terhadap sayuran.

Selain itu, peneliti juga tidak tahu apakah siswa yang mencoba sayuran pedas, sebelumnya telah memiliki pengalaman dengan makanan pedas sebelumnya. Walaupun begitu, hal ini dianggap sebagai sebuah cara yang murah dan sederhana, yang bisa dilakukan di sekolah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.