Sukses

Dubes Vatikan Pimpin Misa Requiem Paus Fransiskus di Gereja Katedral

Gereja Katedral Jakarta mengadakan Misa Requiem atau Misa Arwah atas meninggalnya Paus Fransiskus sore ini.

Diperbarui 24 Apr 2025, 18:26 WIB Diterbitkan 24 Apr 2025, 18:26 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Duta Besar Takhta Suci Vatikan untuk Indonesia Mgr. Pierro Pioppo memimpin Misa Requiem di Gereja Katedral, Jakarta pada Kamis (24/4/2025) atas wafatnya Paus Fransiskus.

Misa arwah dimulai pukul 18.00 waktu setempat.

Sejumlah uskup ikut dalam misa tersebut sebagai konselebran, sementara Mgr. Pierro bertindak sebagai selebran utama.

 

"Dalam nama Bapa, Putera dan Roh Kudus," kata Mgr. Pierro saat membuka misa dalam Bahasa Indonesia.

"Allah, Engkaulah sumber karunia yang tiada habisnya. Bagi jiwa-jiwa Almarhum Hamba-Mu Paus Fransiskus, Engkau tetapkan sebagai pengantin Petrus dan gembala Gereja-Mu, agar Ia yang dengan setia menyelenggarakan misteri rahmat dan kasih-Mu di Bumi. Kau perkenankan menikmatinya dengan sukacita dengan hadirat-Mu di surga. Dengan pengantaraan Tuhan kami Yesus Kristus, Putera-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus sepanjang segala masa," lanjut dia saat mengucapkan doa.

 

Umat Katolik yang berpartisipasi kemudian serentak menjawab "Amin".

Para petugas liturgi, mulai dari uskup, lektris (pembaca injil) hingga pembawa mazmur mengenakan pakaian liturgi berwarna merah. Dalam tradisi Gereja Katolik, pakaian liturgi berwarna merah merupakan simbol dari Kasih, Kebajikan, pengorbanan, dan martir.

Biasanya, warna merah digunakan pada hari raya tertentu dalam kalender liturgi, seperti hari raya martir, Jumat Agung, Minggu Palma, Pentakosta, dan perayaan lain yang berkaitan dengan darah dan pengorbanan Kristus atau para martir.

EnamPlus