Sukses

5 Gejala Utama COVID-19 Varian Omicron, Nomor 4 Paling Membedakan dengan Flu

5 gejala COVID-19 varian Omicron ini yang sering muncul, seperti nyeri punggung.

Liputan6.com, Jakarta - Pemimpin WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, telah menegaskan agar tidak ada yang meremehkan varian Omicron dari COVID-19.

Pasalnya, varian ini masih bisa menambah angka rawat di rumah sakit, meski tidak seberbahaya varian Delta. 

Menurut artikel dari situs aliansi vaksin GAVI, Kamis (10/2/2022), gejala Omicron cenderung mulai lebih awal, yakni tiga hari setelah infeksi. Ini berbeda dari gejala varian Delta yang baru muncul usai lima hari.

Berikut daftar lima gejala varian Omicron dari COVID-19:

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Hidung Pilek

Prof. Tim Spector yang mengumpulkan data melalui aplikasi ZOE COVID Study Symptom mengungkap gejala umum pada orang yang terkena Omicron.

Hidung pilek merupakan gejala yang paling umum. Otoritas kesehatan di Inggris Raya bahkan meminta masyarakat untuk berasumsi sudah terkena COVID-19 jika mengalami gejala ini.

3 dari 7 halaman

2. Radang Tenggorokan/Batuk

Batuk-batuk masih menjadi tanda utama terkena COVID-19, termasuk di varian Omicron.

Selain itu, radang tenggorokan juga menjadi tanda gejala terkena Omicron.

4 dari 7 halaman

3. Masalah di Indra Penciuman dan Perasa

Ini juga masih menjadi gejala COVID-19. Gejala ini terutama memberatkan bagi penderita Long Covid.

Bagi penderita Long Covid, gejala ini bisa berubah menjadi parosmia, sehingga aroma yang biasa harum, seperti shampoo, justru jadi aroma tak menyenangkan.

Meski demikian, hanya satu dari lima penderita Omicron yang mengalami ini.

5 dari 7 halaman

4. Kelelahan

 

Satu lagi faktor terkena varian Omicron, yakni kelelahan.

Faktor kelelahan ini bisa menjadi sinyal yang membedakan COVID-19 dan penyakit flu biasa.

GAVI mencatat bahwa oleh karena gejala-gejala ini juga muncul di penyakit menular lainnya, serta masalah indra perasa dan penciuman juga berkurang di Omicron, maka dibutuhkan testing yang bisa diandalkan untuk membedakan COVID-19 dari infeksi pernapasan lainnya.

6 dari 7 halaman

5. Nyeri Otot/Punggung

Di Afrika Selatan, laporan pertama varian Omicron adalah rasa sakit di bagian bawah punggung.

Ada juga laporan-laporan myalgia atau nyeri otot.

7 dari 7 halaman

Infografis Gejala Covid-19 Omicron dan Cara Penanganan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.
    Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    varian omicron

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Varian Omicron adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.
    Varian Omicron adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.

    Gejala Varian Omicron

  • Varian Omicron adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.
    Varian Omicron adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.

    gejala omicron

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron

  • Apa