Sukses

Lapar hingga Ngantuk, 5 Arti di Balik Suara Bayi

Peneliti mengungkapkan bahwa ada sejumlah suara yang dikeluarkan oleh bayi. Dan suara itu mengandung makna. Mulai dari lelah hingga lapar.

Liputan6.com, Jakarta - Kadang kita sulit memahami apa maksud anak-anak yang masih bayi. Sebab, mereka hanya bisa menangis dan mengeluarkan suara desahan. Sebagai orangtua baru, tentunya hal ini akan membingungkan, apa maksudnya.

Perlu memahami apa maksud dari bayi. Jika salah tindakan, maka ini bisa berakibat fatal pada mereka.

Peneliti mengungkapkan bahwa ada sejumlah suara yang dikeluarkan oleh bayi. Dan suara itu mengandung makna. Mulai dari lelah hingga lapar.

Seperti dikutip dari laman Brightside.me, Kamis (24/2/2020), berikut 5 suara yang dikeluarkan bayi beserta maknanya:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1.

Suara yang keluar dan berbunyi "Neh" pada bayi menandakan bahwa ank Anda sedang kelaparan. Anda harus segera memberinya asi atau asupan makanan lain.

Suara ini dihasilkan ketika bayi mendorong lidah mereka ke langit-langit mulut dan dipicu reaksi sambil mengisap.

 

3 dari 6 halaman

2.

Tak hanya orang dewasa, sendawa juga dialami oleh bayi. Suara ini terbentuk ketika udara berlebih mulai meninggalkan kerongkongan.

Dan, bayi mencoba untuk melepaskannya secara refleks dari mulut mereka. Ada baiknya Anda sebagai orang tua atau perawat langsung sigap menanggapi itu. Buat bayi Anda dalam posisi bangun atau duduk agar sendawanya lancar.

 

4 dari 6 halaman

3.

Apabila bayi sudah mulai letih maka mereka akan mudah mengantuk. Sama seperti orang dewasa, ketika telah melakukan aktivitas padat maka akan dengan mudah tertidur.

Suara "Owh" keluar ketika bayi melipat atau menutup bibir sebelum mereka menguap. Segera ajak ia tidur sehingga bisa istirahat. Jangan sesekali diganggu atau diajak bermain.

 

5 dari 6 halaman

4.

Sensasi sentuhan yang dianggap tidak menyenangkan dapat membuat bayi mengamuk. Mereka akan menolak Anda dengan gerakan yang refleks.

Semua gerakan ini berkontribusi untuk menghasilkan suara 'Heh', terutama ketika mulut bayi sedikit terbuka.

 

6 dari 6 halaman

5.

Berkat makanan yang dikonsumsi, kondisi perut bayi terkadang tidak nyaman. Terlebih ada gas di dalam perutnya.

Sehingga munculah suara "Eairh" yang menandakan bahwa ia sedang sakit perut. Saat berusaha menahan buang air besar, bayi juga akan mengeluarkan suara demikian.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini