Sah Jadi Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn Diarak Keliling Kota

Banyak warga Thailand telah menunggu sejak pukul 10 pagi. Mereka berbondong-bondong datang ke pulau Rattanakosi, Bangkok, dari berbagai penjuru negeri.

Kebanyakan dari mereka mengenakan pakaian kuning, warna yang sering kali dikaitkan dengan kerajaan Negeri Gajah Putih.

Warga tampaknya sangat sabar dan setia menunggu sang raja baru, Mereka telah duduk di sepanjang jalan meskipun suhu hampir 40 derajat Celsius.

“Ini adalah acara bersejarah. Saya belum pernah mengalaminya pada masa pemerintahan mendiang Raja Bhumibol. Sekarang adalah kesempatan bagus untuk menyaksikan (rangkaian penobatan). Saya telah duduk di sini selama berjam-jam tetapi saya merasa baik-baik saja. Saya tidak memperdulikan waktu, sungguh. Saya menikmati pengalaman ini," kata Somjit Poljamjumroon (59).

Maha Vajiralongkorn telah secara resmi dinobatkan sebagai Raja Thailand pada Sabtu 4 Mei 2019. Hal itu ditandai dengan dikenakannya mahkota seberat tujuh kilogram lebih oleh sang raja baru Negeri Gajah Putih. Upacara penobatan yang dimaksud akan berlangsung hingga hari ini, Senin 6 Mei 2019.

Upacara penobatan dimulai pada Sabtu, dengan Raja Vajiralongkorn mengenakan jubah putih. Salah satu sisi jubahnya terbuka meninggalkan bahunya telanjang. Wajah sang raja baru kemudian diseka dengan air suci yang telah dikumpulkan dari seluruh Thailand. Prosesi ini berlangsung di Grand Palace.

Pada pukul 10.09 pagi waktu setempat, publik diberikan pemandangan langka. Mereka dapat melihat ke aula kerajaan Thailand saat ritual kunci penobatan dimulai.

Dalam proses itu hadir kaum Hindu Brahma. Mereka menjadi saksi transformasi Maha Vajiralongkorn, Rama X, dari manusia menjadi sosok dewa.

Penobatan ini adalah momen bersejarah yang langka. Prosesi serupa terjadi pada 1950 silam, saat Raja Bhumibol Adulyadej dinobatkan sebagai pemimpin Thailand saat itu.