Sukses

Gudang Emas AS hingga Area 51, Ini 6 Tempat Paling Ketat di Dunia

Dari berbagai contoh, berikut 6 tempat atau lokasi atau fasilitas paling dijaga --dan diklaim paling aman-- di dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Di dunia ketika rasa aman merupakan hal langka, saat teror dan kejahatan kerap terjadi di mana-mana, kebutuhan akan adanya tempat berlindung dari berbagai bentuk ancaman serta marabahaya telah menjadi prioritas bagi berbagai manusia di dunia.

Kini, sejumlah fasilitas ekstra aman yang hanya dapat dibayangkan dalam film fiksi, seperti bunker anti-bencana, 'ruang panik' anti-perampok di sebuah rumah, brankas raksasa ekstra aman milik pemerintah, atau penjara super ketat untuk penjahat berbahaya, seakan semakin relevan pada masa kini.

Dari berbagai contoh, berikut 6 tempat, lokasi, atau fasilitas paling dijaga --dan diklaim paling aman-- di dunia, seperti Liputan6.com rangkum dari Wonderslist.com, Senin (17/7/2017).

Saksikan juga video berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Penjara ADX Florence

ADX Florence (Wikimedia Commons)

Penjara ADX Florence merupakan lembaga pemasyarakatan federal milik Amerika Serikat (AS). Kata ADX merupakan singkatan populer dari 'Administrative Maximum Facility'.

Fasilitas itu terletak di Colorado, AS. Penjara yang khusus menampung penjahat kelas kakap itu memiliki 1.400 pintu baja. Sementara itu, masing-masing sel dipantau 24 jam per-hari dan selama seminggu penuh dengan menggunakan sistem keamanan terkomputerisasi canggih yang dilengkapi sensor gerak dan kamera CCTV.

Ketatnya penjagaan membuat narapidana di dalam penjara sulit untuk melakukan komunikasi dengan satu sama lain. Dan pada dasarnya, hal itu merupakan tujuan yang ingin dicapai oleh ADX. Karena, pengelola penjara menilai, komunikasi dan interaksi antar narapidana dapat memicu aktivitas yang mampu mengancam keamanan hingga potensi terjadinya 'prison break' (tahanan kabur) atau 'prison riot' (kerusuhan di dalam penjara).

Melarikan diri dari kompleks ADX pun dinilai mustahil. Karena, fasilitas itu dilengkapi dengan pagar setinggi 3,6 meter yang dilengkapi dengan ujung besi runcing, serta dipantau oleh CCTV, menara pengawas, dan petugas bersenjata sepanjang detiknya.

 

3 dari 7 halaman

2. Iron Mountain

Iron Mountain atau Western Pennsylvania Data Center berlokasi 96 km di luar Pittsburg, AS. Fasilitas itu menyerupai benteng di kaki gunung yang perimeternya dikeliling oleh pagar berkawat tajam.

Fasilitas eks-pertambangan itu dimanfaatkan sebagai pusat penyimpanan data raksasa seluas 3,9 hektar yang digunakan oleh berbagai firma maupun lembaga, seperti industri media The Warner Bros, lembaga ilmu pengetahuan The Smithsonian Institutes, dan pemerintah Amerika Serikat. Beragam benda disimpan di dalam Iron Mountain, meliputi film negatif, dokumen historis dan rahasia, server komputer dan lain sebagainya.

 

4 dari 7 halaman

3. Fort Knox

Fort Knox (Wikimedia Commons)

Fort Knox atau yang bernama resmi sebagai United States Bullion Depository merupakan fasilitas benteng penyimpanan yang merupakan rumah bagi cadangan kas dan emas Amerika Serikat serta berbagai benda krusial pemerintah.

Tempat yang diperkirakan menyimpan 2,3 persen emas batangan yang ada di seluruh dunia itu secara harafiah memiliki konstruksi benteng yang diperkuat oleh tembok beton, granit, dan pintu baja anti-ledakan. Berlokasi di salah satu kompleks pangkalan Angkatan Darat Amerika Serikat juga membuat Fort Knox dijaga oleh personel serta alutsista keamanan mumpuni.

 

5 dari 7 halaman

4. Pusat Detensi Guantanamo

Camp Delta, Guantanamo (Wikimedia Commons)

Guantanamo Bay Detention Centre, GITMO, atau yang populer dikenal sebagai Penjara Guantanamo merupakan fasilitas detensi yang dikelola oleh Amerika Serikat untuk menampung teroris dari berbagai penjuru dunia.

Didirikan oleh Kementerian Pertahanan AS pasca-9/11, penjara kontroversial itu dijaga ketat oleh personel militer khusus Negeri Paman Sam yang tergabung dalam Joint Task Force Guantanamo. Tak hanya itu, lokasinya yang berada di tengah laut Kuba membuat perjalanan menuju fasilitas tersebut hanya dapat diakses menggunakan transportasi resmi militer.

Awalnya, yang membuat Guantanamo dianggap sebagai lokasi 'terketat' di seluruh dunia adalah, prinsip pengoperasiannya yang bersifat sangat rahasia. Meski begitu, kerahasiaan tersebut justru didasari atas fakta bahwa GITMO sengaja difungsikan sebagai penjara rahasia milik AS untuk melakukan penahanan ekstra-yudisial terhadap teroris dan tersembunyi dari pengawasan publik.

Kini, setelah keberadaannya terungkap atas dugaan kuat tentang pelanggaran HAM yang dilakukan oleh personel AS terhadap para tahanan, relevansi GITMO kini mulai memudar. Namun, fakta bahwa fasilitas tersebut masih dijaga ketat oleh militer Amerika Serikat, membuat Penjara Guantanamo masih dianggap sebagai salah satu tempat terketat di dunia.

 

6 dari 7 halaman

5. Area 51

UFO dengan ukuran 30 meter yang ditemukan di Area 51 (Foto: ufosightingsdaily.com/Google Maps).

Tak hanya dijaga ketat oleh lusinan skuadron Angkatan Udara Amerika Serikat, eksistensi yang misterius serta berlokasi di tengah gurun terpencil, membuat Area 51 diklaim sebagai salah satu tempat teraman di dunia.

Fasilitas yang seringkali disebut oleh para penggemar teori konspiratif itu diduga berfungsi sebagai pusat penelitian dan pengembangan aviasi super canggih Amerika Serikat. Area 51 juga kerap diduga sebagai wilayah uji coba sejumlah alutsista teranyar AS.

Salah satu faktor yang membuat Area 51 diklaim sebagai salah satu tempat teraman di dunia adalah pengoperasiannya yang penuh kerahasiaan. Bahkan hingga kini, sejumlah rahasia di dalamnya, seperti teknologi alutsista super canggih --yang hanya dimiliki AS-- hingga dugaan berbagai benda yang dapat menjadi bukti keberadaan alien atau UFO, konsisten tertutup rapat.

 

7 dari 7 halaman

6. Svalbard Global Seed Vault

Svalbard Global Seed Vault (Wikimedia Commons)

Dijuluki sebagai brankas anti-kiamat, Svalbard Global Seed Vault merupakan fasilitas yang berfungsi menyimpan berbagai benih kehidupan --secara harafiah-- yang ada di dunia.

Menurut sejumlah laporan, Svalbard kini menampung 4,5 juta benih kehidupan yang ada di Bumi. Struktur bangunannya yang menyerupai benteng dirancang agar kuat menampung jutaan benih tersebut dari berbagai terpaan bencana dan marabahaya mahadahsyat.

Jutaan benih yang tersimpan di dalam Svalbard dipersiapkan sebagai repopulasi dan reboisasi, jika bencana menyerupai kiamat menyapu sejumlah besar bentuk kehidupan di Bumi. Fungsinya yang sangat vital nan krusial itulah, yang membuat fasilitas di Arktika tersebut diklaim sebagai salah satu fasilitas teraman di dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.