Sukses

Selama 14 Tahun, Nama Eks PM Singapura Dipakai untuk Menipu

Korban selama 14 tahun mengeluarkan uang sebesar Rp 1,9 m karena sang penipu membawa-bawa nama Lee Kwan Yew.

Liputan6.com, Singapura - Seorang perempuan Singapura Tan Hwee Ngo harus berurusan dengan hukum. Ia memakai nama bapak bangsa negara tersebut Lee Kwan Yew untuk menipu orang.

Korban penipuan Hwee Ngo bernama Tan Soy Kiang yang berusia 72 tahun. Ia meminta korban memberikan uang sebesar US$ 145 ribu atau Rp1,9 miliar secara berkala.

Ia berdalih uang tersebut akan diberikan Kwan Yew. Penipuan itu terjadi selama 14 tahun dari 1999 sampai 2013.

Tan Soy pun secara rutin dari rentan waktu itu, memberikan uang pada Hwe Ngo. Pelaku mengatakan, uang itu akan digunakan sebagai investasi pembangunan suatu pom bensin milik Kwan Yew.

Dilansir dari Asian Correspondet pada Jumat (2/6/2017) penipuan merupakan suatu kejahatan besar di Singapura. Pelaku bisa dihukum berat.

Untuk kasus yang menimpa Hwe Ngo, hukuman maksimal yang bisa dikenakan adalah penjara seumur hidup. Rencananya sidang untuk memutuskan nasib Hwe Ngo akan digelar pada 22 Juni 2017.

Kwan Yew meninggal dunia pada 2015 lalu. Ia menghembuskan nafas terakhir akibat penyakit pneumonia akut.

Pria yang lahir pada 16 September 1923 ini disebut sebagai orang yang mengubah Singapura. Dari negara yang dipandang sebelah mata menjadi salah paling maju di Asia.

Ia pun selama hidup memegang beberapa jabatan penting. Di antaranya, sebagai Perdana Menteri dan pemimpin partai berkuasa di Singapura Partai Aksi Rakyat (PAP).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.