Pesawat Emirates Mengeluarkan Asap, Lalu Meledak di Bandara Dubai

Liputan6.com, Dubai - Asap mengempul terlihat membumbung di Bandara Internasional Dubai, diketahui berasal dari badan pesawat Emirates Airlines yang baru mendarat di landasan.

Pesawat Emirates Penerbangan EK521 yang bertolak dari Thiruvananthapuram, India, menuju Dubai, dilaporkan mengalami kecelakaan saat mendarat, pukul 12.45 waktu setempat.

Burung besi tersebut diduga mendarat tanpa menggunakan roda pendaratan, salah satu mesinnya diketahui copot. Ia lalu terhempas dengan bagian perut menyentuh landasan.

Seluruh 282 penumpang dan 18 awak kabin, dilaporkan masih berada di dalam burung besi tersebut saat pesawat mulai terbakar dan mengeluarkan asap hitam. Namun, mereka semua bisa dievakuasi sebelum kapal terbang itu meledak.

Rekaman detik-detik dramatis burung besi itu meledak pun sempat diabadikan oleh beberapa penumpang, yang sedang berada di dalam ruang tunggu keberangkatan.

Terlihat dalam rekaman, Emirates yang mengalami kecelakaan saat mendarat, mengeluarkan asap dari bagian belakang badan pesawat.

"Api mulai menyebar secara acak dan pada saat kobaran tersebut menyentuh mesin, seluruh bagian atas pesawat terbakar," kata Krishna Bhagavathula seperti dikutip dari NBCNews.com, Rabu (3/8/2016).

Selang beberapa detik asap kemudian membubung tinggi, lalu terjadi ledakan di ekor pesawat. Akibatnya, salah satu bagian, yang diduga dinding pesawat, melayang di udara.

Untungnya, tak ada lagi manusia yang ada di dalamnya.

Pihak maskapai mengonfirmasi kecelakaan tersebut melalui akun Twitter @emirates. "Insiden terjadi di Bandara Internasional Dubai pada 3 Agustus 2016, pukul 12.45 waktu setempat," demikian pernyataan tersebut.

Juru bicara Emirates mengonfirmasi bahwa pesawat mengalami 'crash-landing'. Namun, belum memberikan keterangan lebih detil mengenai insiden itu.

"Kami dapat mengonfirmasikan Penerbangan EK521 dari Thiruvananthapuram ke Dubai telah mengalami insiden di Dubai Internasional Airport," kata maskapai itu dalam Twitter-nya.

"Ada 275 penumpang dan kru di dalamnya. Prioritas kami adalah keselamatan mereka. Sejauh ini dilaporkan tidak ada yang terluka."

Berikut selengkapnya detik-detik Emirates Airlines meledak di bandara.