Liputan6.com, Jakarta Setelah masa pandemi berakhir, aktivitas dalam ruangan kembali meningkat, baik di hunian maupun area komersial. Meningkatnya mobilitas ini kerap berujung pada kebersihan dinding yang terganggu dan menurunnya estetika interior. Hal tersebut memicu kebutuhan akan perawatan ekstra, termasuk pengecatan ulang yang tidak jarang memakan biaya besar.
Melalui kampanye "Noda Bersih", solusi untuk permasalahan dinding kotor kini hadir. Dengan produk cat dinding yang mampu menahan noda dan mudah dibersihkan, dinding tetap bersih hanya dengan sekali bilas. Fitur ini menjadi solusi ideal, tidak hanya untuk rumah tangga, tetapi juga bagi para pemilik usaha, seniman, dan mereka yang memiliki risiko tinggi terhadap noda di dinding.
Cinta Laura Kiehl, sebagai salah satu sosok yang terlibat dalam kampanye ini, mengajak para ibu rumah tangga untuk menyaksikan langsung keunggulan produk cat yang mampu menolak noda dengan teknologi canggih. Produk ini juga dilengkapi teknologi yang membuat hasil akhir pengecatan halus, minim cipratan, serta tahan terhadap gesekan tanpa merusak permukaan cat.
Advertisement
Â
Cinta Laura tekankan pentingnya pilih cat berkualitas
Dalam acara tersebut, Cinta Laura juga menekankan pentingnya memilih produk cat berkualitas untuk kebutuhan interior.
"Proses pengecatan bukan hal yang mudah dan memerlukan biaya serta waktu. Pilihan produk premium yang tepat akan menghemat biaya perawatan di kemudian hari. Meski mungkin terasa mahal di awal, daya tahan dan kemudahan perawatan menjadikannya investasi yang sepadan," ungkapnya.
Â
Advertisement
Ajakan menjaga kebersihan dan estetika dinding
Kampanye ini juga melibatkan beberapa figur publik seperti Najla Bisyir, seorang pengusaha di bidang kuliner, serta Rizki Silitonga dan Stefani Gabriela, yang berbagi pengalaman mereka dalam menjaga kebersihan dinding saat menjalankan aktivitas sehari-hari.
Selain sesi berbagi cerita, para peserta juga diajak mengikuti workshop pengecatan untuk merasakan langsung pengalaman dalam menggunakan cat yang diunggulkan ini.
Melalui kampanye ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan estetika dinding semakin meningkat, tanpa mengurangi ruang untuk kreativitas.