Single Solo Sukses, The Astronaut Milik Jin BTS Tembus 700 Ribu Eksemplar di Hari Pertama Penjualan

The Astronaut merupakan lagu bergenre pop-rock yang berkolaborasi sekaligus ditulis bersama oleh grup musik ternama, Coldplay.

Dalam kolaborasi ini, Jin diketahui berpartisipasi aktif dalam penulisan liriknya.

Melalui lagu tersebut, Jin mengatakan kalau dirinya menulis lagu The Astronaut sebagai ungkapan terima kasih dan juga rasa kasih sayangnya kepada Army.

"Aku mempersiapkan lagu ini dengan rajin, memikirkan kalian semua, para penggemar. Aku harap banyak orang menyukainya. Aku membuat ini dengan harapan agar kalian semua merasa bahagia. Setidaknya, saat mendengarkan lagu ini," ungkap Jin dalam video promosi The Astronaut di YouTube.

Perilisan The Astronaut milik Jin BTS tak hanya menggemparkan kalangan penggemar, namun juga kalangan penikmat musik internasional.

Pasalnya, dalam perilisan lagu ini, Jin melakukan kolaborasi dengan band internasional ternama, Coldplay.

Dilansir dari laman Soompi¸Chris Martin, vokalis Coldplay, diketahui memberikan lagu The Astronaut kepada anggota tertua dari BTS itu sebagai sebuah hadiah untuknya.

Tak hanya melalui perilisan lagu, Seokjin pun juga turut memeriahkan konser tur dunia Coldplay yang bertajuk Music of The Speheres di Stadium River Plate, Argentina, dan menyanyikan lagu The Astronaut secara langsung di hadapan para penggemar pada 28 Oktober 2022.

Dua hari setelah konser BTS 'Yet To Come' yang sukses di Busan, Jin secara resmi mengumumkan rencana wajib militernya.

Mengenai hal ini, Jin berkomentar, "Di Korea, semua anggota dan saya menerima banyak kebencian atas seluruh cobaan ini (wamil yang terus tertunda). Sejujurnya, ada sebagian kecil dari diri saya yang merasa kesal,” ujarnya kepada penonton yang hadir di konser Yet To Come, Busan pada 15 Oktober 2022.

Ia kemudian melanjutkan, “Satu-satunya alasan kami tidak mengumumkan posisi kami, tentang wajib militer adalah bahwa kami tidak ingin ARMY menangis di konser Busan kami. Tetapi begitu banyak orang berbicara tentang kami, mengatakan, 'Mereka harus menerima pengecualian' atau 'Mereka harus mengabdi', dan kontroversi itu diperparah.”

“Meskipun semua itu tidak terasa benar, setidaknya saya senang bahwa saya tidak melihat penggemar kami menangis selama konser kami. Itu layak untuk menanggung kritik," sambungnya.