Sukses

Usai Ditukar dengan Kambing, Gadis 6 Tahun Dinikahi Pria Tua

Berdalih kesulitan untuk memberi makan keluarganya, seorang ayah di Afganistan menjual anaknya dan ditukarkan dengan kambing.

Liputan6.com, Jakarta - Pernikahan anak di bawah umur tentu akan menjadi pergolakan pada masyarakat Indonesia, jika kasusnya sampai mencuat ke publik. Namun, sayang hal semacam itu akan sulit didapatkan jika di Afghanistan.

Kasus pernikahan anak di bawah umur bukan lagi jadi rahasia umum di sana. Biasanya hal ini dilakukan oleh keluarga yang memiliki anak-anak perempuan. Dalih pihak keluarga selalu merujuk pada kemiskinan dan tak mampu memberikan makan tambahan.

Sehingga pihak keluarga nekat menjual putri mereka kepada pria yang jauh lebih tua bahkan, dari ayahnya sendiri.

Salah satu pernikahan paksa tersebut dialami oleh gadis kecil bernama, Gharibdol yang masih berusia enam tahun. Di saat masa-masa bahagia bermain dengan teman sebayanya, Gharibdol justru dijual ayahnya untuk ditukarkan dengan kambing serta bahan sembako lainnya.

Pria yang mengambil gadis kecil itu merupakan seorang tokoh agama bernama Syed Abdolkarim. Ia menerima tawaran tersebut karena merasa ayah sang gadis, Abdelamah berjuang keras memberi makan untuk keluarganya.

Ketika itu, ayahnya diberi perjanjian bahwa putrinya tidak akan dinikahi sebelum usianya 18 tahun. Namun karena tak ada pilihan lain, ayah Gharibdol akhirnya menyetujui perjanjian itu meski sudah dilarang oleh kerabatnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Aksi pria itu membuat kerabat geram

Namun, para kerabat perempuan Gharibdol tak yakin dengan perjanjian tersebut. Benar saja, setelah sang ayah memberikan putrinya kepada lelaki tua tersebut, ia kemudian membawanya ke Firozkoh di Ghor Afghanistan.

Para kerabat Syed Abdolkarim mulanya mengira gadis kecil itu merupakan putrinya. Namun, kesaksian pada kerabat mulai berubah setelah mereka melihat lelaki tua itu menanggalkan pakaian Gharibdol di malam hari.

Ketika para kerabat bertanya tentang kehadiran gadis kecil itu, jawaban yang mereka dapat justru mengejutkan. " Tidak, dia adalah istriku. Ayahnya memberikannya kepadaku," kata Abdolkarim kepada kerabat, melansir Global Citizen.

Setelah mendengar kabar tersebut, kerabat Gharibdol kemudian melaporkan hal ini kepada polisi dan biro yang memperjuangkan hak-hak wanita. Upaya yang akan dilakukan oleh biro tersebut yakni akan menghilangkan hak asuh ayahnya dan membantu istrinya bercerai dari suaminya.

Kebanyakan pihak keluarga Gharibdol khusunya pihak perempuan merasa terpukul atas insiden pernikahan tersebut. Mereka juga mengecam segala bentuk pembenaran sang ayah yang mengambil keputusan untuk menjual putrinya sendiri kepada lelaki tua.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini