Sukses

Surat Bocah 6 Tahun untuk Obama Bikin Leleh Air Mata

Beberapa waktu lalu kita disuguhi rekaman video yang menampilkan bocah laki-laki Suriah bernama Omran Daqneesh di dalam ambulans.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa waktu lalu kita disuguhi rekaman video yang menampilkan bocah laki-laki Suriah bernama Omran Daqneesh di dalam ambulans. Bocah itu duduk tenang di ambulans dengan lumpur di sekujur tubuh. Netizen di seluruh dunia makin habis hatinya ketika Omran berusaha  mengusap darah yang mengucur dari kepalanya. Ia tetap duduk dan tak menangis sekalipun.

Omran adalah korban keganasan perang. Rumah dan sekolahnya terkena bom. Manusia di belahan dunia pun mengecam aksi peperangan yang mengorbankan nasib rakyat sipil termasuk anak-anak.

Baru-baru ini, bocah berusia 6 tahun bernama Alex tinggal di Scardeale, New York, menulis sekaligus membacakan surat untuk Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama. Alex meminta izin kepada Obama untuk membolehkan Omran datang ke Amerika.

Alex ingin berbagi kebahagiaan untuk Omran yang telah kehilangan segalanya akibat perang yang berkepanjangan. Bahkan mungkin seumur hidupnya Omran hanya tahu perang.

"Aku ingin Omran datang dan hidup dengan keluargaku. Aku ingin berbagi sepeda dan mengajarkannya cara berkendara. Aku berjanji akan mengumpulkan kupu-kupu untuknya. Kita semua bisa bermain bersama," tulis Alex dalam suratnya.

"Aku ingin memberinya keluarga dan dia akan menjadi saudaraku."

Lewat akun Facebook resmi, President Obama menanggapi surat itu. Ia mengatakan seandainya semua orang termasuk dirinya sendiri punya pemikiran seperti Alex. "Seandainya kita bisa menjadi seperti Alex. Dunia tidak akan terlihat seperti ini.

Penderitaan akan terlewati dengan mudah dan kehidupan menjadi aman," ujarnya.
Obama pun mengaku tersentuh dengan tulisan Alex dan telah membacakannya di konferensi PBB untuk membahas nasib pengungsi.

"Kata-kata anak 6 tahun adalah kata-kata yang jujur. Seorang bocah yang tidak mempunyai rasa sinis, curiga atau takut kepada orang lain karena datang dari mana, dan bagaimana cara mereka berdoa," lanjut Obama.



(War)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini