Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar dalam Foto Ini Seorang Wanita Mengendarai Motor Selam

Beredar foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook Aline Yoana Tan pada 25 Mei 2022.

Dalam foto tersebut, seorang wanita terlihat mendorong motor yang terjebak di dalam kubangan air. Foto itu kemudian dikaitkan bahwa seorang wanita mengendarai motor selam.

"Owe baru tau ternyata Ganjar sdh produksi motor selam," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 165 kali dibagikan dan mendapat 1.100 komentar warganet.

Benarkah dalam foto tersebut seorang wanita mengendarai motor selam? Berikut penelusurannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam. Hasil penelusuran mengarah ke sebuah video berjudul "SEMARANG BANJIR ROB/MOTOR TENGGELAM" yang diunggah channel YouTube MthAbi Chanel pada 24 Mei 2022.

Ternyata video tersebut merupakan rekaman peristiwa banjir rob yang menerjang Semarang, Jawa Tengah. Berikut gambar tangkapan layarnya:

<p>Gambar Tangkapan Layar Video dari Channel YouTube MthAbi Chanel.</p>

"Akibat Air Laut pasang Semarang Banjir," tulis channel YouTube MthAbi Chanel.

Liputan6.com menemukan artikel yang menjelaskan mengenai banjir rob di Semarang, Jawa Tengah pada 23 Mei 2022 lalu. Satu di antaranya artikel berjudul "Tanggul Jebol, Tenggelamkan Ratusan Motor di Semarang" yang dimuat situs liputan6.com pada 23 Mei 2022.

Liputan6.com, Semarang - Dinding penahan air rob Pelabuhan Tanjung Emas Semarang jebol akibatkan ratusan motor milik buruh pabrik di kawasan industri Lamicitra, Semarang tenggelam, Senin (23/5/2022) pukul 16.00 sore tadi.

Motor milik buruh yang kebanyakan perempuan, langsung tenggelam tanpa bisa diselamatkan lantaran air rob dengan cepat menenggelamkan pabrik tempat mereka bekerja.

Tenggelamnya motor milik ratusan buruh diungkapkan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy, S.H., S.I.K. Insiden tenggelamnya ratusan motor buruh pabrik terjadi lantaran tembok penahan air laut jebol diterjang air pasang.

"Tertinggi banjir rob menggenang kawasan industri Lamicitra. Mencapai 1,5 meter," ungkap Kombes Iqbal .

Selain ratusan motor yang tenggelam, ratusan buruh juga dipulangkan lebih awal lantaran air rob yang mengenang telah mencapai pinggang buruh yang saat itu masih berada di lokasi kerja.

Buruh dievakuasi menggunakan truk yang biasa melayani angkutan barang di yang datang melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang dengan tujuan sejumlah daerah di Jawa Tengah.

"Ditpolairud dan KPTE melakukan evakuasi buruh. Bahkan, ada seorang perempuan yang sedang hamil harus dievakuasi menggunakan perahu karet," tambahnya.

Ini merupakan salah satu bencana hidrologis terburuk dalam beberapa tahun terakhir di Semarang.

Dihubungi terpisah, Dirpolair Polda Jateng Kombes Hariadi mengungkapkan, air dengan cepat menggenang industri Lamicitra, di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

"Kita sedang melakukan evakuasi perempuan hamil dari genangan," ungkap Kombes Hariadi, saat dihubungi Liputan6.com.

Dirpolairud menambahkan, tanggul jebol akibat permukaan air laut yang tinggi ditambah hantaman gelombang laut yang memiliki daya rusak.

"Bukan sekedar rob seperti biasa," tambahnya.

Dari data di Ditpolairud titik genangan banjir air rob meliputi sekitar sekitar epan Pos 1 yang merupakan akses masuk Pelabuhan Tanjung Emas, sekitar Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas (KPTE) yang berada disekitar Dermaga Nusantara.

Air juga menggenang sekitar Jalan Coaster dan Jalan Deli. Di Dermaga Nusantara air bahkan melimpas hingga melewati sisi atas tembok dermaga. Air juga menggenang Terminal Pelabuhan Tanjung Emas dan tertinggi di Kawasan Lamicitra

"Ketinggian antara 40 centimeter hingga 1,5 meter," tambah Kabid Humas Polda Jateng.

 

Referensi:

https://www.youtube.com/shorts/RSTFhtRViRg

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Foto yang diklaim seorang wanita mengendarai motor selam ternyata tidak benar. Faktanya, wanita dalam foto tersebut merupakan korban banjir rob di Semarang, Jawa Tengah. Ia terpaksa mendorong motornya yang terendam banjir.

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.