Sukses

Tanpa Maradona, Peserta `Coaching Clinic` Pilih Pulang

Para peserta Coaching Clinic padahal harus membayar sebesar 2 juta rupiah tapi Maradona urung pimpin latihan bersama anak-anak.

Ratusan anak yang berusia antara 10-15 tahun sudah menyiapkan diri di arena Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (29/6/13) sore. Mereka berharap legenda hidup sepakbola Argentina, Diego Maradona mau memberikan pelatihan sepakbola.

Sayang, mantan pemain Napoli dan Barcelona yang datang ke area Gelora Bung Karno sekitar pukul 16.10 itu, memilih langsung kembali ke hotel. Dia hanya memberikan pesan dan membagi beberapa bola yang dia tanda tangani kepada anak-anak.Dengan pengawalan yang ketat, dia meninggalkan lapangan sebelum coaching clinic dimulai.

Melihat hal tersebut, salah satu anak yang berhasil ditemui oleh Liputan6.com mengaku sangat kecewa. Alasannya, karena dia datang untuk berlatih bersama Maradona, melihat sang bintang pergi, anak tersebut langung pergi meninggalkan arena stadion GBK.

"Saya datang kesini tadi dibilang mau dilatih sama Maradona tapi malah tidak jadi. Karena sudah melihat, Maradona jadi saya pulang saja," keluh anak yang bernama Taufik itu di sekitar GBK, Sabtu (29/6/13).

Di sisi lain, harga tiket untuk satu orang anak mengikuti coaching clinic adalah sebesar Rp 2 juta dengan dijanjikan dilatih langsung oleh Maradona. Berkaca dengan kunjungan para pesohor pesepakbola dunia mulai dari David Beckham, Inter Milan, Xabi Alonso dan timnas Belanda, semua gelar coaching clinic.

Ke semua rangkaian acara tersebut tetap menjalankan coaching clinic sesuai jadwal, salah satunya ketika timnas Belanda berkunjung ke Jakarta. Mantan pemain Real Madrid itu dengan sabar membagikan ilmu sepakbola bagi anak-anak Indonesia.(Def)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.