Sukses

Cetak Gol Kemenangan Inter Milan Melawan Porto di Liga Champions, Lukaku Masih Berjuang Turunkan Berat Badan

Romelu Lukaku kerap jadi cadangan di Inter Milan. Hal itu karena ia dinilai kegemukan.

Liputan6.com, Jakarta Inter Milan berhasil meraih kemenangan atas FC Porto pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Tampil Stadio Giuseppe Meazza, Kamis dini hari WIB (23/2/2023), Inter menang dengan skor 1-0.

Inter baru bisa mencetak gol mendekati menit-menit akhir babak kedua. Saat itu, Porto harus bermain dengan 10 orang lantaran Otavio mendapat kartu merah di menit 78.

Serangan bertubi-tubi Inter akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-86. Romelu Lukaku sukses memecah kebuntuan dan membuat stadion bergemuruh.

Sundulan pertamanya saat menerima umpan silang masih membentur mistar. Tetapi bola muntah langsung disambarnya lagi untuk menjebol gawang Porto.

Selain penting bagi Inter, gol ini juga penting bagi Lukaku untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Sebab, dalam beberapa pertandingan sebelumnya, penyerang asal Belgia itu kerap menjadi cadangan.

Padahal, Lukaku diprediksi akan langsung jadi pemain inti Inter Milan pada periode keduanya ini. Dia kembali ke Inter Milan pada awal musim 2022/2023, dengan status pinjaman dari Chelsea. Lukaku dipinjam hingga akhir musim.

Awalnya, Lukaku diyakini akan membentuk duo menakutkan bersama Lautaro Martinez, seperti pada musim 2020/2021 lalu. Saat itu, mereka membawa Inter meraih scudetto.

Namun, kenyataanya Lukaku malah tampil kurang garang, bahkan sering menjadi pemain cadangan. Hal itu juga tak lepas dari cedera pada awal musim 2022/2023 yang ia alami.

Lukaku sembuh ketika Piala Dunia 2022, meski tidak 100 persen. Hal itu pun mempengaruhi performanya dalam turnamen paling bergengsi tersebut.

Setelah kembali ke Inter usai tugas negara, pemain 29 tahun tak mendapat kesempatan bermain secara reguler. Lukaku juga sempat berada pada periode sulit dengan 10 laga beruntun tanpa kemenangan.

Kini, performa Lukaku mulai membaik. Bahkan, dua laga terakhir, Lukaku selalu mencetak gol termasuk gol kemenangan Inter Milan ketika berjumpa Porto.

Direktur Inter Milan, Beppe Marotta mengungkapkan alasan Lukaku jarang bermain reguler di tim lantaran kondisi fisik dan tubuhnya kurang baik. Eks Everton itu kegemukan bahkan mencapai bobot 103 kilogram.

"Saya harus bilang kalau Lukaku punya 103 kilo untuk dibawa kemana-mana. Jadi dia harus dalam kondisi fisik yang sempurna untuk bermain dan dia belum mencapainya," kata Marotta.

"Dia menuju ke sana dan pelatih adalah orang terbaik untuk mengevaluasi bagaimana performa dan bagaimana peran untuk Lukaku," tegas Marotta.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tetap Jadi Andalan

Meski demikian, Marotta menegaskan bahwa eks pemain Everton itu adalah sosok penting di dalam tim.

Dia pun tak ragu dengan Lukaku sebagai profesional dan akan mengejar kembali ketertinggalannya.

"Jadi para pemain yang datang dari bangku cadangan bisa sama pentingnya dengan apa yang saya sebut sebagai co-starter," ucapnya.

"Lukaku adalah seorang profesional yang hebat. Sayangnya sejauh ini Lukaku tidak dapat memberikan apa yang dia inginkan, tetapi kami yakin ada waktu baginya untuk membuat dampak di sisa musim ini," tambah Marotta.

3 dari 4 halaman

Komentar Lukaku

Sementara Lukaku mengaku puas dengan apa yang diraih oleh Inter di laga kali ini meski banyaknya peluang terbuang.

Pemain yang baru masuk di babak kedua menggantikan Edin Dzeko itu mengatakan kemenangan tim patut diutamakan ketimbang sibuk menanggapi kritikan gagal menambah gol.

"Saya mengerahkan segalanya untuk mencetak gol tersebut. Kami ingin menang, kami bisa saja mencetak gol kedua dan tidak mampu melakukannya. Yang terpenting adalah mengamankan kemenangan," ujar pemain berusia 29 tahun kepada Amazon Prime Italia

4 dari 4 halaman

Inter Milan Minta Discount

Inter Milan meminjam Romelu Lukaku dengan durasi satu musim. Inter berhasil memboyong Lukaku kembali dari Chelsea usai meneguk untung banyak saat menjual Lukaku ke klub asal London itu dengan transfer 97,5 juta pounds.

Awalnya, Romelu Lukaku diharapkan bisa moncer seperti di musim 2020/2021 saat membawa Inter Milan juara. Namun masa keduanya di Inter Milan tidak sesuai harapan.

Seperti dilansir Tuttosport, Inter Milan ingin mengurangi jumlah bayaran kalau ingin pinjam Lukaku kembali. Inter Milan harus membayar 9 juta euro plus 3 juta euro kalau ingin pinjam Lukaku kembali, namun mereka minta diskon ke Chelsea.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.