Sukses

3 Seri MotoGP Jadi Ajang Audisi Pembalap Pabrikan Ducati Musim Depan

Ducati berencana memilih pembalap pabrikan pada Juni 2022. Maka, tiga seri MotoGP berikutnya di Le Mans, Mugello, dan Catalunya bakal jadi ajang audisi untuk pembalap yang terlibat.

Liputan6.com, Bologna - Ducati berencana memilih pembalap pabrikan pada Juni 2022. Maka, tiga seri MotoGP berikutnya di Le Mans, Mugello, dan Catalunya bakal jadi ajang audisi untuk pembalap yang terlibat.

Jack Miller, Jorge Martin, dan Enea Bastianini bersaing untuk menjadi rekan setim Francesco Bagnaia.

Kalau sukses memenangkan salah satu dari tiga ajang tersebut, maka Bastianini seharusnya mendapatkan kursi. Meski begitu, tradisi membuat kans Martin tetap ada. Pasalnya, Ducati kerap mempromosikan pembalap asal Pramac Racing ke tim pabrikan.

Sementara kans Miller tetap menjadi rekan Bagnaia juga belum sepenuhnya tertutup. Syaratnya dia mempertahankan kinerja musim lalu di tiga sirkuit tersebut. Miller memenangkan balapan di Prancis dan menempati podium di Catalunya.

Persaingan kursi pabrikan Ducati memanas karena banyaknya talenta yang terlibat. Miller menguasai kursi tersebut untuk musim ini. Namun, pembalap asal Australia itu tidak mencatat hasil spektakuler demi mempertahankan posisi. Dia pun terancam potensi Martin dan kinerja Bastianini.

Martin tampil spektakuler dan menunjukkan kecepatan luar biasa hingga akhirnya menjadi Rookie of the Year 2021. Sementara Bastianini sudah memenangkan dua seri pada MotoGP 2022.

“Ducati pasti bertaruh pada mereka di masa depan. Hanya ada satu tempat di tim pabrikan, tetapi tujuannya adalah untuk mempertahankan mereka berdua," kata Direktur Olahraga Ducati Corse Paolo Ciabatti merujuk status Martin dan Bastianini, dilansir Sky Sports Italia.

 

**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ketiganya Dipertahankan

Bastianini sedikit lebih unggul dalam masalah konsistensi. Jika dia sudah menempati podium tertinggi, Martin justru gagal finis pada empat seri musim ini. Pembalap asal Spanyol itu terlalu sering melakukan kesalahan sendiri, tepatnya di Mandalika, Portimao, dan Jerez.

"Ini adalah momen yang sulit dan tidak banyak yang bisa dikatakan. Sayangnya, inilah bagian balapan," keluh Martin.

Meski Martin dan Bastianini jadi favorit, Ducati juga tetap berencana mempertahankan Miller. Pabrikan berbasis Bologna tersebut tidak ingin kehilangan jasanya begitu saja.

"Kehadiran mereka adalah prioritas besar kami, terlepas siapa masuk tim mana," ungkap Team Manager Ducati Lenovo Davide Tardozzi.

3 dari 3 halaman

Profil 3 Kandidat

Jack Miller

Asal: Australia

Usia: 27 Tahun

Balapan MotoGP: 123

Menang: 3

Podium: 16

 

Jorge Martin

Asal: Spanyol

Usia: 24 Tahun

Balapan MotoGP: 20

Menang: 1

Podium: 5

 

Enea Bastianini

Asal: Italia

Usia: 24 Tahun

Balapan MotoGP: 24

Menang: 2

Podium: 4

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.