Sukses

6 Pesepak Bola Indonesia yang Menyandang Status PNS

Sejumlah pesepak bola Indonesia berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Salah satunya mantan pemain Timnas Indonesia Zaenal Arif.

Jakarta - Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) selalu ditunggu banyak orang. Bekerja sebagai PNS bisa dibilang menjadi daya tarik tersendiri buat banyak orang, tak terkecuali pesepak bola.

Banyak yang beranggapan, menjadi pegawai negeri sipil bisa menjamin masa depan. Jika diterima menjadi PNS hidupnya akan terjamin hingga usia tua.

Kondisi tersebut yang membuat pendaftaran CPNS selalu membeludak. Bahkan, para pesepak bola pun ikut menaruh minat menjadi PNS.

Beberapa pemain bola Indonesia menyandang status pelayan negara, baik yang sudah pensiun maupun yang masih aktif bermain. Siapa sajakah mereka?

Berikut pesepak bola Indonesia yang menyandang status Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dihimpun dari berbagai sumber.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Ricardo Salampessy

Pemain Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy, merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berkantor di Pemkot Jayapura. Sesuai bidang yang ia geluti, Ricardo bertugas di Dinas Pemuda dan Olahraga.

Ia bertugas menyelesaikan tugas harian serta menyelenggarakan kegiatan di bawah naungan Dinas Pemuda dan Olahraga. Namun, tugas-tugas tersebut dikerjakan saat tidak ada agenda latihan ataupun pertandingan.

Pekerjaan sebagai PNS tersebut tentunya menjadi tabungan setelah pensiun dari dunia sepak bola. Meskipun begitu, ia mengaku masih menomorsatukan sepak bola dan Persipura.

3 dari 7 halaman

2. Boaz Salossa

Selain Ricardo Salampessy, pemain Persipura Jayapura lainnya, Boaz Solossa juga menjadi PNS di Papua. Boaz tercatat aktif sebagai PNS di Kantor Otonomi Daerah Provinsi Papua sejak lulus dari Universitas Cenderawasih pada 2013.

Meskipun terkenal garang di depan gawang lawan, ia sangat kalem dan elegan saat mengenakan seragam dinas. Bagi Boaz, pekerjaan menjadi PNS tak asing lagi karena ia besar di lingkungan keluarga yang bekerja sebagai PNS.

4 dari 7 halaman

3. Okto Maniani

Pemain asal Papua lainnya yang berstatus PNS ialah Okto Maniani. Okto mulai diangkat menjadi PNS sejak 2016.

Okto Maniani yang kala itu menjadi pemain Persiba Balikpapan harus keluar karena diterima menjadi pelayan negara di wilayah Raja Ampat, Papua.

Meskipun begitu berstatus PNS, Okto tak meninggalkan sepak bola. Sejak diangkat menjadi PNS, ia bermain untuk beberapa tim seperti Arema, Madura United, Perserang Serang, Persewar Waropen.

5 dari 7 halaman

4. Zaenal Arif

Mantan pemain Persib Bandung, Zaenal Arif, menjadi PNS setelah tak aktif lagi di sepak bola. Zaenal Arif bertugas di Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung.

Di kantor tersebut Zaenal Arif bertugas menyosialisasikan pajak ke masyarakat umum. Seperti pegawai negeri sipil pada umumnya, Zaenal Arif bekerja dari jam 07.00 hingga 16.30.

Bahkan tak jarang ia harus pulang larut malam. Apalagi saat Zaenal Arif dipilih sebagai duta pajak Kota Bandung pada 2016.

6 dari 7 halaman

5. Ilham Jaya Kesuma

Ilham Jaya Kesuma tercatat aktif sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkab Tengerang. Top scorer Piala Tiger 2004 itu bertugas di Dinas Cipta Karya.

Meskipun tercatat sebagai PNS, Ilham tak bisa melepas kecintaanya dengan sepak bola. Pada musim ini, Ilham ditunjuk menjadi asisten pelatih Persita Tangerang di Liga 2.

7 dari 7 halaman

6. Cecep Supriatna

Mantan pemain Persib Bandung lainnya, Cecep Supriatna, juga mengabdi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ia berkantor dengan Zaenal Arif di Dinas Pelayanan Pajak Kota Bandung.

Jadi, bagi Anda yang tinggal di kota Bandung, memungkinkan bertemu dengan Cecep atau  Zainal Arif saat bertugas dalam sosialisasi pelayanan pajak.

Disadur dari Bola.com (Penulis Faozan Tri Nugroho / Editor Yus Mei Sawitri, Published 13/11/2019)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.