Sukses

3 Tantangan Mourinho Bersama MU di 2017/2018

Mourinho lakoni musim kedua bersama MU.

Liputan6.com, Manchester - Pelatih Manchester United (MU), Jose Mourinho, terus berbenah menyambut 2017/2018. Dengan persiapan tersebut, Mourinho berharap dapat mempertahankan rekor bagus miliknya.

Pelatih asal Portugal itu tercatat selalu menjadi juara liga pada kampanye kedua bersama klub yang ditanganinya, mencakup FC Porto, Chelsea (dua kali), Inter Milan, dan Real Madrid. Kini Mourinho ingin melakukannya bersama MU.

Bukan tugas mudah karena Liga Inggris semakin kompetitif setiap tahunnya. MU mesti bersaing melawan lima tim yakni Chelsea, Manchester City, Arsenal, Liverpool, dan Tottenham Hotspur.

Mourinho dan MU memiliki tiga tantangan dalam mengarungi 2017/2018. Apa saja itu? Berikut penjabarannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bursa Transfer

Victor Lindelof menandatangani kontrak empat tahun bersama Manchester United (MU). (Twitter)

Mourinho masih berkesempatan menambah kualitas skuat sebelum bursa transfer ditutup pada 31 Agustus mendatang. Sejauh ini dia sukses memperkuat lini depan (Romelu Lukaku) dan belakang (Victor Lindelof) dengan mendatangkan muka anyar.

Namun, dia masih khawatir akan sektor tengah. Nemanja Matic, Eric Dier, dan Ivan Perisic tidak kunjung berlabuh di Old Trafford.

"Saya ingin dua pemain. Tapi saya mungkin saya cuma bisa membeli satu," keluh Mourinho, dikutip Sky Sports.

3 dari 4 halaman

Lebih Produktif

Kesuksesan MU akan ditentukan keberhasilan meraih kemenangan. Dalam hal ini, Mourinho membutuhkan para penyerang miliknya untuk lebih rajin mencetak gol.

Lukaku merupakan salah satu solusi. Tapi, pemain asal Belgia ini tidak bisa berbuat apa-apa jika tidak mendapat umpan.

Romelu Lukaku menanti umpan-umpan matang Henrikh Mkhitaryan. (AFP/Oli Scarff)

Di sini MU harus lebih kreatif. Dan merupakan tugas Mourinho agar anak asuhnya melakukannya.

Pada 2016/2017, MU kalah produktif dari Bournemouth. Mereka juga mencatat 15 hasil imbang.

4 dari 4 halaman

Kompetisi Eropa

Louis van Gaal gagal membawa MU lolos fase grup Liga Champions 2015/2016. (Reuters/Carl Recine)

Selain Liga Inggris, MU juga akan tampil di Liga Champions. Mereka kembali ke kompetisi paling elite antarklub Eropa itu usai menjuarai Liga Europa 2016/2017.

Tergantung hasil undian, pendukung MU akan senang jika Mourinho bisa membawa tim kesayangan melewati fase grup. Sebab, Louis van Gaal gagal melakukannya ketika MU terakhir kali berpartisipasi pada 2015/2016.

Namun, Mourinho tidak akan puas dengan capaian tersebut. Memiliki rekor sebagai pelatih paling banyak menembus semifinal (delapan kali), plus dua kali jadi juara, dia akan menetapkan babak empat besar sebagai target.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.

    Manchester United

  • MU merupakan akronim dari Manchester United, klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Permier League.

    MU

  • Jose Mourinho adalah pelatih kawakan yang pernah menangani sejumlah klub di liga bergengsi Eropa.
    Jose Mourinho adalah pelatih kawakan yang pernah menangani sejumlah klub di liga bergengsi Eropa.

    Jose Mourinho