4 Pemain Kunci Kebangkitan Timnas Indonesia U-23 di SEA Games

Liputan6.com, Jakarta - Tim Nasional Indonesia U-23 memastikan diri ke babak semifinal SEA Games 2015 sebagai wakil grup A mendampingi Myanmar yang telah lebih dulu lolos.

Pada semifinal yang akan digelar di Stadion Nasional Singapura, Sabtu (13/6), Timnas Indonesia akan berhadapan dengan pemuncak klasemen grup B Thailand, sedangkan Myanmar sebagai juara grup A dipastikan menghadapi Vietnam yang menempati runner up grup B.

Perjalanan tim asuhan Aji Santoso pada ajang SEA Games 2015 pada fase grup A sebenarnya kurang mulus. Pada laga pertama Manahati Lestusen dkk menelan kekalahan 2-4 dari Myanmar.

Namun, pertandingan selanjutnya Timnas Indonesia seakan-akan tak terbendung. Menang atas Kamboja 6-1, dari Filipina menang 2-0 dan tiket ke semifinal akhirnya diperoleh setelah mengalahkan Singapura dengan skor tipis 1-0.

Tanpa mengesampingkan pemain - pemain lain yang telah bekerjasama secara tim, setidaknya ada 4 pemain yang menjadi kunci kebangkitan Timnas Indonesia meraih kemenangan beruntun. Keempat pemain ini dipilih berdasarkan gol-gol, konsistensi permainan dan mewakili setiap posisi pemain.

>>>Pertama

2 dari 5 halaman

1

Muchlis Hadi Ning Syaifulloh (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

1. Muchlis Hadi Ning Syaifullah

Hattrick-nya ke gawang Kamboja semakin mengukuhkan dirinya sebagai ujung tombak Timnas Indonesia yang dapat diandalkan. Menjadi target man kerap membuat Muchlis harus berjibaku melawan para pemain belakang lawan. Tak jarang harus menerima takel keras dan jatuh bangun untuk dapat mencetak gol. Muchlis layak menjadi pemain kunci karena selalu menjadi pemain pilihan Aji Santoso di lini depan.

>>>Kedua

3 dari 5 halaman

2

ANTAR- Gol tunggal Evan Dimas sukses mengantar Timnas U-23 ke babak semifinal SEA Games. (Bola.com/Arief Bagus)

2. Evan Dimas

Perannya mengatur irama permainan, fakta dilapangan Evan Dimas menjadi pencetak gol terbanyak Indonesia dengan perolehan 4 gol. Evan Dimas menjelma menjadi gelandang serang yang berbahaya. Muncul dari second line, Evan selalu bisa memanfaatkan berbagai peluang yang diberikan rekan-rekan satu timnya.

Jika performanya menurun imbasnya akan ke permainan Tim, namun sebaliknya jika kondisinya prima maka Timnas Indonesia dipastikan meraih kemenangan. Melawan Myanmar, statistik Evan Dimas kurang bagus. Namun ketika melawan Kamboja, Filipina dan Singapura, Evan Dimas memperlihatkan permainan terbaiknya dan berhasil mencetak gol.

Performa Evan yang menanjak juga tak lepas dari dukungan lini tengah Timnas yang digawangi Adam Alis, Nufiandani, dan Paolo Sitanggang.

>>>Ketiga

4 dari 5 halaman

3

SEA Games 2015: Winger Timnas U-23 Indonesia Ahmad Nufiandani (Liputan6.com / Helmi Fithriansyah)

3. Ahmad Nufiandani

Salah satu kekuatan Timnas U-23 Indonesia ada di sisi sayap. Terdapat dua nama yang menyita perhatian yakni Adam Alis dan Ahmad Nufiandani.

Adam Alis memiliki visi bermain yang bagus dan penguasaan bola di atas rata-rata. Aji Santoso bahkan berani menempatkannya tepat di lini tengah. Namun Nufiandani sepertinya lebih menjadi kunci kemenangan karena mampu memberikan assist sekaligus mencetak gol.

Pemilik nomor 7 ini lebih agressif dan membahayakan pertahanan lawan ketika menyerang. Kecepatan dan keberaniannya dalam menusuk dari sisi sayap selalu merepotkan barisan pertahanan lawan. Layak dinantikan seperti apa kontribusi Nufiandani selanjutnya.

5 dari 5 halaman

4

Aksi Timnas Indonesia U-23 Saat Gulung Filipina — Bek timnas Indonesia U-23, Agung Prasetyo (kedua kanan) berebut bola atas saat laga melawan Filipina di penyisihan Grup A Sea Games 2015 di Stadion Jalan Besar, Singapura, (9/6/2015). Indonesia unggul 2-0 atas Filipina. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

4. Agung Prasetyo

Penampilan kurang tenang Hansamu bisa tertutupi dengan performa Agung Prasetyo di barisan belakang Garuda Muda. Agung bermain taktis dan mampu menjalin kerjasama yang baik dengan Manahati Lestusen maupun dengan Zulfiandi sebagai gelandang bertahan.

Penampilan Agung Prasetyo dalam debutnya di SEA Games lawan Kamboja yang berakhir dengan skor 6-1 menjadi bukti kemampuannya.
Ketika mendapat serangan bertubi-tubi dari Filipina, Agung mampu mengkoordinasi dengan baik barisan belakang Timnas sehingga tak ada gol yang bersarang. Begitupun ketika melawan Singapura, gawang Timnas terjaga dengan baik.

Aji pun akhirnya memiliki duet pertahanan yang bisa diandalkan yakni Agung dan Manahati. Melawan Thailand nanti Indonesia tentu berharap pada kekompakan Agung dan Manahati dalam menjaga daerah pertahanan Indonesia supaya tidak bisa ditembus lawan.

Itulah 4 pemain kunci kebangkitan Timnas Indonesia. Anda bisa sepakat, bisa juga tidak namun statistik menunjukkan mereka layak menjadi pemain kunci Timnas Indonesia U-23.

Dukung terus perjuangan Timnas U-23 Indonesia demi meraih medali emas SEA Games dan mengharumkan nama Indonesia. Berikan dukunganmu melalui Clear, Ayo! Indonesia Bisa. Ikuti juga keseruannya di hashtag #AyoIndonesiaBisa, dapatkan update pertandingan dan momen menarik selama SEA Games

(Adv/Gil)