Sifat Kecil yang Selalu Diperhatikan HR saat Rekrut Karyawan, Apa Itu?

Selama proses perekrutan, ada beberapa cara sederhana untuk menunjukkan kepada calon pemberi kerja bahwa anda memiliki sifat kunci ini.

Banyak penilaian kepribadian sebelum perekrutan yang berakar pada Big Five, dan perekrut  menggunakannya untuk lebih memahami pengetahuan, keterampilan, kemampuan, dan karakteristik kandidat.

Lalu ada wawancara itu sendiri. Pertanyaan wawancara yang efektif akan sering menanyakan tentang pengalaman anda yang relevan dengan pekerjaan sebagai cara untuk mengukur kemampuan organisasi dan etos kerja Anda dengan lebih baik.

Ketika dihadapkan pada pertanyaan-pertanyaan seperti ini, gunakan struktur yang konsisten untuk menunjukkan ketelitian anda: Jelaskan konteksnya, jelaskan apa yang anda lakukan, ceritakan hasilnya dan apa yang anda pelajari dari pengalaman tersebut.

Perekrut dan manajer akan mengamati daya tanggap kandidat terhadap panggilan telepon dan email, ketepatan waktu dan profesionalisme - hal-hal kecil yang merefleksikan ketelitian. Jadi, datanglah tepat waktu dan koreksilah semua materi tertulis untuk menunjukkan bahwa anda dapat diandalkan untuk melakukan pekerjaan dengan serius.

Hal ini terus berlanjut bahkan setelah anda mendapatkan pekerjaan. Para pemberi kerja dan manajer memperhatikan perilaku kecil yang menunjukkan sifat kepedulian, ketelitian, dan proaktif.

Jika anda tidak yakin dengan tingkat ketelitian Anda, lakukanlah refleksi. Anda dapat berbicara dengan teman atau kolega tepercaya, atau mengikuti tes kepribadian Big Five secara online.

Jika anda menemukan bahwa anda adalah orang yang teliti, itu bagus. Tekankan ketekunan dan etos kerja anda.

Namun, bukan menjadi suatu masalah jika sifat-sifat ini tidak muncul secara alami pada diri anda. Anda mungkin dapat membangun dukungan di mana anda membutuhkannya. Introvert, misalnya, cenderung lelah dengan interaksi sosial yang konstan yang biasa terjadi di tempat kerja. Namun, mereka masih bisa menjadi sangat sukses dengan menetapkan batasan untuk diri mereka sendiri dan menyediakan waktu khusus untuk fokus dan memulihkan diri.

Hal yang sama juga berlaku untuk ketelitian. Jika anda bukan karyawan yang paling terorganisir secara alami, gunakan alat untuk membantu anda tetap berada di atas segalanya, seperti asisten digital, pelatihan manajemen waktu, atau tinjauan kalender mingguan.

Ketelitian adalah sifat yang tahan lama dan dapat ditransfer yang akan selalu dicari oleh pemberi kerja. Bagi orang yang serius mencari pekerjaan yang memuaskan, sangat penting untuk jujur pada diri sendiri.

Jika ketelitian bukanlah kekuatan anda, jangan berpura-pura. Meskipun demikian, dengan latihan, ada cara untuk mengembangkan sifat tersebut. Ini akan membutuhkan usaha, namun mungkin saja bisa membantu anda mendapatkan pekerjaan baru.