Sukses

BRI Life Bayar Klaim dan Manfaat Asuransi Rp 5,59 Triliun Sepanjang 2023

PT Asuransi BRI Life terus menunjukkan komitmennya kepada nasabah, melalui realisasi pembayaran klaim dan manfaat kepada para nasabahnya, di mana selama Januari hingga Desember 2023, BRI Life Life telah membayarkan klaim dan manfaat senilai Rp5,59 triliun.

Liputan6.com, Jakarta PT Asuransi BRI Life terus menunjukkan komitmennya kepada nasabah, melalui realisasi pembayaran klaim dan manfaat kepada para nasabahnya, di mana selama Januari hingga Desember 2023, BRI Life Life telah membayarkan klaim asuransi dan manfaat senilai Rp5,59 triliun.

Direktur Operasional BRI Life Yossie William Iroth menyampaikan bahwa, angka pembayaran klaim dan manfaat BRI Life meningkat 10,59 % dibandingkan dengan realisasi pembayaran klaim per Desember 2022 yang tercatat mencapai Rp5,05 triliun.

BRI Life mencatat, pertumbuhan klaim dan manfaat sepanjang tahun 2023 berdasarkan kanal; kanal distribusi meningkat 4,17%, kanal inbranch juga meningkat sebesar 23,99%, begitu juga dengan kanal corporate yang bertumbuh sebesar 15,96%, sedangkan klaim kanal alternate dan agency terkoreksi masing-masing sebesar 12,51% dan 22,04%.

Sementara klaim terbesar yang dibayarkan, adalah klaim meninggal dunia dari kanal  distribusi asuransi jiwa kredit.

"BRI Life terus berupaya  dalam mengoptimalkan waktu pembayaran klaim dan manfaat sesegera mungkin. Saat ini, realisasi Service Level Agreement (SLA) pembayaran klaim dan manfaat mencapai 98%, dimana klaim dan manfaat  telah dapat  dibayarkan kepada nasabah dalam waktu maksimal 5 hari kerja untuk produk non unit link dan 9 hari kerja untuk produk unit link, sementara untuk asuransi mikro klaim telah dibayarkan  dalam waktu maksimal 3 hari kerja," jelas dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (1/2/1024).

“Pembayaran klaim dan manfaat yang tepat waktu ini dijanjikan oleh BRI Life kepada nasabah dengan catatan klaim yang diajukan clear case (tidak memerlukan investigasi) dan kelengkapan dokumen yang disubmit telah sesuai dengan  prosedur.  Hal ini menjadi bukti komitmen BRI Life untuk senantiasa memberikan benefit yang terbaik dan pemenuhan janji kami kepada nasabah," lanjut Yossie. 

Melalui upaya optimalisasi waktu atas klaim dan manfaat yang dibayarkan tersebut, BRI Life berharap nasabah merasa puas dan nyaman untuk mempercayai BRI Life sebagai perusahaan asuransi yang  dapat diandalkan dalam memproteksi diri maupun keluarga mereka.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

BRI Life Cetak Laba Bersih Rp 535,2 Miliar di 2023, Meroket 55%

Sebelumnya, Sepanjang tahun 2023, BRI Life mencatatkan pertumbuhan Net Profit atau laba bersih sebesar 55,5% dari Rp 344,2 miliar di tahun 2022 menjadi Rp 535,2 miliar di 2023. Dengan pencapaian Annualized Premium Equivalent (APE) ditahun 2024 sebesar Rp3,08 triliun.

Plt. Direktur Utama BRI Life I Dewa Gede Agung menyampaikan bahwa dukungan dari para pemegang saham, dalam hal ini Bank BRI dalam melakukan penetrasi nasabah dengan tranformasi digital, serta dukungan dari FWD melalui expertise pengelolaan risiko asuransi jiwa, menjadi faktor utama dalam mencapai kinerja terbaik seluruh Insan BRI Life.

“Melalui Value Proposition Beri Ketenangan, BRI Life terus mengembangkan Budaya AKHLAK dengan menekankan Amanah sebagai pondasi utama dalam melakukan pekerjaan, mampu mengelola waktu sesuai kebutuhan serta senantiasa proactive dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi nasabah”, tegas Dewa dikutip Selasa (23/1/2024).

Di 2024, BRI Life senantiasa fokus pada memenuhan kebutuhan perlindungan asuransi jiwa bagi seluruh segmen yang ada, dengan penyediaan produk proteksi (jiwa/Kesehatan) dan investasi. Hal tersebut tertuang dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas).

Adapun Hijaukan Kinerja 2024, menjadi tema semangat untuk pencapaian kinerja terbaik dalam target usaha perusahaan di tahun ini.

Melalui Rapat Kerja Nasional (Rakernas), manajemen BRI Life mendorong seluruh Brilifers Tangguh di BRI Life memetik Pelajaran dari tahun 2023, memahami strategi yang akan dilakukan sehingga mampu mengeksekusi untuk melampaui target yang telah ditetapkan di tahun 2024.

“Bank BRI sebagi induk perusahaan terus berupaya meningkatkan kemampuan untuk mencapai keberlanjutan usaha BRI Grup.  Untuk itu, Perseroan tidak akan pernah berhenti memperbaiki diri sehingga terus berkembang dan mencapai kinerja terbaik," ungkap Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang juga sebagai Direktur Pembina, Handayani.

”Melalui Rakernas ini manajemen berharap BRI Life akan senantiasa meningkatkan sinergi BRI Group serta optimum use of capital untuk mewujudkan BRI Life menjadi perusahaan asuransi jiwa dengan market share tertinggi di Indonesia," tutup dia.

3 dari 3 halaman

Cerita UMKM Banjarnegara Raup Omzet 2 Kali Lipat Berkat Digitalisasi

Sejalan dengan pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Ultra Mikro di tanah air, BRI Life terus berkomitmen dalam memajukan pelaku Ultra Mikro dan UMKM Indonesia, salah satunya dengan Pelaksanaan Program Pemberdayaan Asosiasi Wanita Pengusaha Makanan Ringan (Aswapemari) Banjarnegara, yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian, kesejahteraan, melalui literasi kepada anggota Aswapemari binaan BRI Life tersebut.

Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution menjelaskan bahwa, BRI Life bekerjasama dengan BRI Research Institute, bersinergi dalam program BRI Life Berbagi untuk melakukan kegiatan pemberdayaan bagi Aswapemari Banjarnegara, melalui berbagai kegiatan lanjutan yang telah dimulai sejak bulan Oktober 2022.

“Ada beberapa program kegiatan yang kami lakukan bersama Aswapemari Banjarnegara yakni, pendampingan pelatihan Digitalisasi Usaha serta pelatihan pengelolaan keuangan bisnis/pribadi dan literasi asuransi yang dilengkapi dengan bantuan tools berupa alat kemasan sehingga awalnya kami beri nama Program Rumah Kemasan," kata Ade dikutip Kamis (26/10/2023).

“Sebagai program lanjutan di BRI Life, saat ini, disamping coaching terkait optimalisasi usaha yang mencakup pula bagaimana memasuki pasar moderen, penjualan on line dan pengelolaan keuangan bisnis, perusahaan juga memberikan bantuan berupa alat standar Good Manufacturing Practise (GMP) serta memberikan asuransi gratis bagi peserta seusai pelaksanaan literasi keuangan & asuransi tingkat lanjutan. Literasi keuangan dan asuransi ini juga merupakan program khusus di bulan inklusi keuangan yang ditetapkan OJK," imbuhnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini