Sukses

ITDC dan MGPA Minta Keringanan Pajak MotoGP Mandalika, Pemkab Lombok Tengah Pikir-Pikir

Usulan pengurangan pajak yang diajukan ITDC memang sama seperti tahun sebelumnya, namun pihaknya harus melakukan kajian agar tidak menyalahi aturan.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara MotoGP Mandalika mengusulkan pengurangan pajak. Usul ini tengah dikaji oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Pengurangan pajak yang diajukan itu masih kita kaji," kata Bupati Kabupaten Lombok Tengah, H Lalu Fathul Bahri dikutip dari Antara, Jumat (29/9/2023). 

Ia mengatakan, besaran pajak hiburan yang harus dibayarkan tersebut sesuai dengan peraturan adalah 30 persen, namun pihak penyelenggara mengajukan keringanan pajak masih sama seperti ajang di tahun sebelumnya 15 persen.

"Usulan pengurangan pajaknya 15 persen," katanya.

Ia mengatakan, usulan pengurangan pajak yang diajukan ITDC memang sama seperti tahun sebelumnya, namun pihaknya harus melakukan kajian agar tidak menyalahi aturan.

"Semua itu butuh kajian, supaya ada regulasi yang lebih kuat," katanya.

Pendapatan PAD dari pajak WSBK 2021 mencapai Rp 2,5 miliar dan ajang WSBK 2022 Rp 900 juta, pajak ajang MotoGP 2022 Rp 12 miliar dan pajak dari ajang WSBK 2023 Rp 616 juta.

Sedangkan untuk target pajak hiburan pada 2022 itu Rp 76 miliar, namun yang tercapai Rp 16 miliar.

"Target PAD dari pajak hiburan 2023 ini Rp 76 miliar," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Multiplier Effect

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaludin Malady mengatakan gelaran Indonesian GP 2023 akan memberikan multiplier effect (efek berganda) bagi sektor pariwisata dan ekonomi di NTB.

Dia juga memastikan akomodasi di NTB telah memadai dan siap menyambut para penggemar MotoGP yang datang ke provinsi tersebut, khususnya ke Lombok Tengah tempat Pertamina Mandalika International Circuit berada.

"Kualitas akomodasi yang ada terus meningkat sejalan dengan berbagai gelaran internasional di Pertamina Mandalika International Circuit. Sekarang infrastrukturnya sudah jauh lebih bagus dan buktinya kami sudah melaksanakan Superbike dua kali dengan penonton terbanyak di dunia," kata Jamaludin.

Pertamina Grand Prix of Indonesia (Indonesian GP) 2023 akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 13-15 Oktober mendatang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini