Sukses

Pasar Apartemen Jakarta Terus Menggunung, Ciputra Yakin Proyek The Newton 2 Laku Keras

Permintaan unit apartemen di DKI Jakarta di paruh tahun 2023 mengalami tren peningkatan yang signifikan.

Liputan6.com, Jakarta Permintaan unit apartemen di DKI Jakarta di paruh tahun 2023 mengalami tren peningkatan yang signifikan. Naiknya pasar apartemen ini terlihat dari survei Indonesia Property Market Report kuartal kedua tahun 2023, yang menyebut permintaan apartemen di DKI Jakarta naik sebesar 15 persen secara kuartalan.

Survei itu juga memaparkan, indeks harga apartemen tercatat naik tipis sebesar 0,9 persen, diikuti indeks suplai apartemen yang turun tipis 0,4 persen. Karena itu, pasar apartemen diproyeksikan dapat bangkit kembali ke tingkat permintaan sebelum pandemi di tahun 2023.

Namun yang menarik permintaan unit hunian vertikal, khususnya di kawasan Sudirman-Thamrin, Rasuna Said, dan Prof. Satrio, malah bisa mencapai pertumbuhan 20 hingga 25 persen, dibanding semester 1 tahun 2022. Hal ini dialami proyek Ciputra Group di penjualan unit apartemen The Newton 2 yang kini sedang melakukan seremoni Topping Off (tutup atap) atau tanda selesainya pekerjaan konstruksi.

Menurut Candra Ciputra Presiden Direktur Ciputra Group, meski menghadapi tantangan iklim ekonomi yang kurang menggembirakan selama pandemi, namun pihaknya dapat membuktikan komitmen terhadap pembangunan tower The Newton 2 terus berjalan membuat market tetap confidence berinvestasi di apartemen di Newton 2.

”Buyers makin optimis saat memasuki tahun 2023, dimana pemerintah memproyeksikan pertumbuhan 5,3 persen (yoy) di kuartal II tahun ini. Di awal tahun 2023, pembelian apartemen Transit Oriented Developments (TOD) naik 10,3 persen. Dengan kondisi tersebut, apartemen The Newton 2 akan muncul sebagai salah satu pilihan terbaik untuk hunian urban di Jakarta,” kata Candra Ciputra, saat acara “Topping Off Celebration The Newton 2”, Rabu (12/7/2023).

Candra Ciputra mengatakan, Topping Off apartemen The Newton 2 merupakan tonggak penting dalam perjalanan Ciputra Group dalam merealisasikan komitmennya. Dia tegaskan, pihaknya tidak hanya membangun gedung apartemen, namun lebih jauh sedang membangun kehidupan komunitas.

“Visi kami melampaui dinding unit-unit ini, dan berharap komunitas yang tercipta bersemangat, inklusif, dan berkembang dimana para penghuninya saling terhubung secara sosial, serta menciptakan kenangan yang akan bertahan seumur hidup,” kata Candra Ciputra.

Toda Corporation merupakan investor asal Jepang sebagai salah satu bulk buyer sekaligus mitra co-development untuk proyek The Newton 2. Toda Corporation adalah sebuah perusahaan global dari Jepang yang hadir sejak tahun 1881. 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ciputra Group Bangun Kawasan Terpadu di IKN Nusantara, Ada Hotel sampai Lapangan Golf

PT Citra Kotabaru Nusantara (Ciputra Group) akan membangun kawasan terpadu di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara. Kawasan terpadu tersebut terdiri dari perumahan, hotel, lapangan golf, MICE (meeting, incentive, conference dan exhibition) dan botanical garden.

Pembangunan ini ditandai lewat penandatanganan kesepakatan kerjasama antara CiputraGroup dengan PT Bina Karya (Persero), terkait Pengembangan Kawasan Terpadu pada Kamis, 6 Juli 2023.

"Penandatanganan kesepakatan kerja sama ini merupakan milestone yang sangat berarti bagi kami. Karena akhirnya kami bisa menindaklanjuti konsep pengembangan yang sudah lama kami siapkan untuk diimplementasikan di IKN," ujar Managing Director Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata dalam keterangan tertulis, Jumat (7/7/2023).

Sebelumnya, Ciputra Group sudah menyatakan kesiapan dan komitmennya untuk melakukan investasi di IKN Nusantara sebagai bagian dari peran swasta dalam pembangunan IKN. Itu disuarakan pada acara Pre-Market Sounding Project IKN tahun lalu.

"Ciputra Group selalu berhasil membangun sesuatu yang membuat orang amazed. Semoga dengan adanya kerja sama ini, hal yang sama akan dirasakan orang lain saat mengunjungi IKN nanti," ujar Direktur Utama PT Bina Karya (Persero), Boyke P Soebroto.

Pembangunan kawasan terpadu oleh Ciputra Group ini diharapkan dapat dimulai secepatnya setelah groundbreaking selesai dilakukan.

"Semoga investasi ini berjalan dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang luar biasa bagi IKN," pungkas Boyke.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.