Sukses

PT Timah Cetak Laba Bersih Rp 1,04 Triliun, Berkat Efisiensi

PT Timah berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 12,50 triliun seiring dengan penurunan beban pokok pendapatan sebesar 11 persen dan beban usaha sebesar 6 persen.

Liputan6.com, Jakarta - PT Timah Tbk membukukan laba bersih Rp 1,04 triliun sepanjang 2022. Laba bersih tersebut mampu dikumpulkan di tengah-tengah turunnya harga jual rerata logam timah, produksi bijih dan logam timah.

Kinerja PT Timah yang baik hingga akhir 2022 didorong oleh upaya efisiensi di seluruh rantai bisnis, penurunan interest bearing debt dan konsistennya peningkatan kinerja anak usaha segmen non pertimahan.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Timah Tbk Fina Eliani menjelaskan, PT Timah berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 12,50 triliun seiring dengan penurunan beban pokok pendapatan sebesar 11 persen dan beban usaha sebesar 6 persen.

"Perseroan memproduksi bijih dan logam timah 2022 masing-masing sebesar 20.079 ton dan 19.825 metrik ton serta penjualan logam 2022 sebesar 20.805 metrik ton," jelas dia dalam keterangan tertulis, Kamis (16/3/2023).

Berdasarkan kinerja tersebut, PT Timah mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,04 triliun melebihi target yang ditentukan Perseroan.

Posisi nilai aset Perseroan pada akhir tahun 2022 sebesar Rp 13,07 triliun. Sementara posisi liabilitas sebesar Rp 6,03 triliun, turun 28 persen dibandingkan posisi akhir 2021 sebesar Rp 8,38 triliun dikarenakan berkurangnya pinjaman jangka pendek.

“Perseroan berhasil menurunkan interest bearing debt berupa pinjaman bank, liabilitas supplier financing dan utang obligasi sebesar 41 persen menjadi Rp 3 triliun dari posisi akhir 2021 sebesar Rp 5,11 triliun” kata Fina Eliani.

Ekuitas PT Timah 

Posisi ekuitas sebesar Rp 7,04 triliun, naik 12 persen dibandingkan posisi akhir tahun 2021 sebesar Rp 6,31 triliun.

Kinerja keuangan PT Timah menunjukkan hasil yang baik terlihat dari beberapa rasio diantaranya Net Profit Margin sebesar 8,3 persen dan penurunan Debt to Equity Ratio sebesar 0,86x (2021: 1,3x).

Hal ini menunjukkan keberhasilan manajemen PT Timah dalam menurunkan beban utang dan bunga bank.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prospek ke Depan PT Timah

Fina Eliani mengatakan, PT Timah berhasil membukukan kinerja yang baik hingga akhir 2022 ditengah-tengah menurunnya harga jual rerata logam timah.

Sementara, tahun 2023 Perseroan mentargetkan kenaikan produksi bijih timah sebesar 30 persen, produksi logam timah sebesar 41persen dan penjualan logam timah sebesar 31 persen.

"Hal ini tentunya akan meningkatkan pendapatan dan laba bersih Perseroan di tahun 2023 dengan terus konsisten menjalankan efisiensi di seluruh rantai bisnis, serta mendorong peningkatan kinerja anak usaha,” tutup Fina Eliani.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.