Sukses

40 Proyek Strategis Nasional Senilai Rp 253 Triliun Rampung Akhir 2021

Pada Januari 2020-November 2021, terdapat 32 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berhasil diselesaikan dengan nilai investasi seebesar Rp158,8 triliun.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mencatat selama pandemi Covid-19, yakni Januari 2020-November 2021, terdapat 32 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berhasil diselesaikan dengan nilai investasi seebesar Rp158,8 triliun. Bahkan hingga akhir 2021, diestimasi ada tambahan delapan proyek senilai Rp94,3 triliun.

"Sehingga total proyek yang berhasil diselesaikan selama 2020-2021 diperkirakan sebanyak 40 PSN senilai Rp253,1 triliun," kata Deputi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Wahyu Utomo, Rabu (15/12).

Berdasarkan Permenko No. 7 Tahun 2021, terdapat 208 Proyek dan 10 Program PSN dengan nilai investasi sekitar Rp5.698,5 triliun. Namun sejak, Sejak pertama kali ditetapkan pada tahun 2016 sampai dengan November 2021, pemerintah melalui Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) berhasil melakukan percepatan penyelesaian 124 Proyek Strategis Nasional (PSN), dengan nilai investasi Rp626,1 triliun.

"Mayoritas proyek-proyek berskala besar yang pembangunannya dimulai pada tahun 2016 saat ini sudah beroperasi secara penuh. Percepatan pelaksanaan PSN berdampak langsung terhadap penyerapan investasi dan tenaga kerja," ujarnya.

Di tengah keadaan pandemi, PSN yang sudah selesai sejak 2016 telah menciptakan lebih dari 11 juta tenaga kerja langsung maupun tidak langsung. Penyelesaian PSN sebagai agenda strategis dan prioritas untuk mempercepat pemulihan ekonomi akibat Pandemi Covid-19.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Proyek Infrastruktur

PSN sendiri merupakan proyek infrastruktur yang ditargetkan mampu meningkatkan ekonomi, pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan di daerah. Langkah strategis ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Untuk tahun 2022, Wahyu yang juga sebagai Kepala KPPIP mengestimasikan akan ada 29 PSN dapat selesai. Proyek Strategis Nasional ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dengan Pulau Jawa sebesar Rp1.969,8 triliun atau 34,57 persen, Sumatera Rp778,4 triliun (13,66 persen), Maluku dan Papua Rp566,6 triliun (9,94 persen).

Kemudian, Kalimantan Rp505,8 triliun (8,87 persen), Sulawesi Rp276,9 triliun (4,85 persen), Bali dan Nusa Tenggara Rp58,6 triliun (1,03 persen), dan sisanya program dan proyek skala nasional Rp1.542,4 triliun atau 27,06 persen dari keseluruh PSN.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.