Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin menyatakan, pemerintah telah selesai menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.
"(Anggaran?) Sudah siap. Kemarin saya sudah rapat dengan Kementerian Keuangan," ucap dia di Gedung Kementerian PANRB, Jakarta, Kamis (31/1/2019).
Kendati demikian, ia mengatakan, nominal anggaran tersebut belum bisa disampaikan kepada publik. Sebab, masih butuh perhitungan lebih rinci untuk tiap pelaksanaan seleksi.
Advertisement
"Besarannya harus dihitung rinci, soalnya nanti eselonnya enggak bisa ngomong langsung sekian, tidak. Tapi kalau proses rekrutmennya ada anggarannya, itu sudah," tegas dia.
Baca Juga
Sebelumnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjelaskan, pemerintah menargetkan perekrutan tenaga PPPK Tahap 1 pada bulan depan.
"Diharapkan seleksi tenaga PPPK Tahap 1 akan dibuka Februari 2019 nanti. Itu buat tiga bidang, yakni guru, tenaga kesehatan dan penyuluh pertanian," sebut Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan kepada Liputan6.com.
Untuk bidang di luar itu, dia menambahkan, akan ada penarikan tenaga PPPK tahap kedua yang ditargetkan berlangsung usai Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg).
Begitu juga untuk perekrutan CPNS 2019, yang rencananya bakal digelar pasca dua event terbesar dalam tahun politik ini selesai. "Pelaksanaannya bakal setelah Pileg dan Pilpres," sebutnya.
Senada, Syafruddin pun menyampaikan, pengumuman resmi seleksi CPNS 2019 rencananya bakal dikeluarkan pada triwulan III tahun ini. "Nanti di kuartal (2019) selanjutnya, triwulan ketiga," tandasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kemenkeu: Anggaran Seleksi CPNS 2019 Berpotensi Lebih Besar
Sebelumnya, Pemerintah Jokowi-JK berencana melaksanakan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Juni 2019. Penerimaan CPNS tersebut masih dalam rangka pemenuhan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang belum memadai.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan, pemerintah belum mengkaji besaran dana yang dibutuhkan untuk pengadaan CPNS tahun ini. Meski demikian, besaran anggaran diprediksi lebih besar dari pada tahun lalu.
"Tampaknya bisa lebih besar, tapi kepastiannya tunggu hasil pembahasan finalnya," ujar Askolani kepada merdeka.com, Jakarta, Jumat 25 Januari 2019.
BACA JUGA
Untuk diketahui, tahun lalu anggaran pengadaan CPNS yang diajukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebesar Rp 370 miliar. Anggaran ini telah mencakup seluruh proses pembukaan CPNS.
Askolani melanjutkan, rencana pembukaan CPNS dan anggaran yang dibutuhkan masih akan dibahas bersama Kementerian/Lembaga terkait.
"Masih mau dibahas dulu di lintas Kementerian/Lembaga dalam waktu dekat ini," jelasnya.
Advertisement