Sukses

Dua Perusahaan akan Jadi Pendatang Baru di Bursa

PT Citra Putra Realty menetapkan harga penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) sebesar Rp 180 per saham

Liputan6.com, Jakarta Pasar saham Indonesia kembali kedatangan dua emiten baru pada kuartal I-2019. Dua saham emiten baru tersebut yaitu PT Citra Putra Realty Tbk dan PT Nusantara Properti Internasional Tbk yang akan mencatatkan saham perdana (initial public offering/IPO) pada perdagangan Jumat (18/1/2019).

Mengutip data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), PT Citra Putra Realty menetapkan harga penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) sebesar Rp 180 per saham dan melepas sebanyak 520 juta saham. Adapun perseroan akan mendapatkan dana segar sebesar Rp 93,60 miliar.

Dalam aksi korporasi ini, perusahaan menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas dan PT OSO Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi efek (underwriter).

Masa penawaran umum berlangsung dari 14 Januari-15 Januari 2019 berlokasi di PT Adimitra Jasa Korpora Rukan Kirana Boutique Office Jalan Kirana Avenue III Blok F 3 No. 5 Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Manajemen mengungkapkan, dana hasil IPO ini sebanyak 94 persen akan diperuntukkan pembelian landbank di Pontianak dengan luas 8.500 meter persegi (m²) di pusat kota dan sisanya untuk modal kerja.

 

Selain itu, PT Nusantara Properti Internasional Tbk juga akan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Perseroan menetapkan harga IPO Rp 103 saham dan melepas sebanyak Rp 2 miliar saham. Dengan ini, perusahaan bakal mengantongi dana segar senilai Rp 206 miliar.

Perseroan akan menggunakan dana IPO sebesar 80 persen untuk melakukan peningkatan penyertaan modal pada entitas anak, yaitu PT Nusantara Mandala Prima (NMP).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • IPO adalah singkatan dari Initial Public Offering.

    IPO

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham