Sukses

Ini Dia 5 Instansi Pusat Terfavorit Pelamar CPNS 2018

Liputan6.com, Jakarta - Badan Kepegawaian Negara (BKN) melaporkan jumlah total pelamar akhir pada sistem seleksi calon pegawai negeri sipil 2018 (CPNS 2018) di portal SSCN adalah 4.436.694 orang.

Akan tetapi, dari jumlah itu hanya 3.627.981 yang berhasil menyelesaikan pendaftarannya. Jumlah tersebut terdiri dari 1.641 pelamar formasi penyandang disabilitas, 3.440 pelamar formasi putra-putri Papua.

Kemudian 25.906 pelamar untuk formasi lulusan terbaik (cumlaude), 19 pelamar formasi diaspora, 8.765 pelamar pada formasi eks tenaga honorer K2, serta 298 pelamar pada formasi atlet berprestasi Internasional, serta sisanya merupakan pelamar formasi umum.

Dari pendaftaran CPNS 2018 tersebut, terdapat beberapa instansi pusat yang banyak dilamar. Menurut laporan BKN, berikut instansi pusat terfavorit pelamar CPNS 2018.

1. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) : 487,7 ribu orang

2. Kementerian Agama : 265,2 ribu orang

3. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) : 60.593 orang

4. Kejaksaan Agung : 50,8 ribu orang

5. Kementerian Perhubungan 37,7 ribu orang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Instansi Akan Umumkan Hasil Seleksi Administrasi Secepatnya

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan menyebutkan, 601 instansi pemerintah yang membuka formasi pada rekrutmen CPNS 2018 hingga saat ini terus melakukan verifikasi online agar dapat mengumumkan hasil secepatnya sebelum 21 Oktober 2018.

Oleh karena itu, dia mengatakan bahwa masing-masing instansi diperbolehkan mengumumkan kelulusan seleksi administrasi dalam waktu dekat ini.

"Jadi, masing-masing pelamar bisa coba login ke akun masing-masing apakah yang bersangkutan lolos apa tidak. Kami wajibkan juga instansi masing-masing lakukan itu di web masing-masing, maksimal pengumuman disampaikan ke publik 21 Oktober 2018," tutur Ridwan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.