Sukses

4 Hal yang Bisa Jadi Pertimbangan Sebelum Membeli Mobil

Sebelum membeli mobil sangat diperlukan pertimbangan yang matang. Berikut ada beberapa pertimbangan sebelum kamu memutuskan membeli mobil.

Liputan6.com, Jakarta - Coba tanyakan pada diri sendiri, dengan mobilitas seperti sekarang apakah kamu membutuhkan berkendara dengan mobil pribadi? Pasalnya, jika ingin membeli mobil, diperlukan perencanaan finansial yang tepat.

Belum lagi cicilannya yang lumayan banyak, bisa mencapai angka dua jutaan setiap bulan. Tentunya ini akan memberikan pengaruh besar dalam dispossable income-mu.

Untuk itu, sebelum membeli mobil sangat diperlukan pertimbangan yang matang. Seperti dikutip dari Swara Tunaiku, berikut ada beberapa pertimbangan sebelum kamu memutuskan membeli mobil.

1. Cek anggaran dan kondisi keuangan

Tentu kamu sudah tahu bahwa harga mobil tidaklah seperti harga motor pada umumnya. Harga sebuah mobil yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan bisa mencapai Rp 200 jutaan. Coba tanyakan pada diri sendiri, apakah angka ini sesuai dengan anggaran dan kondisi keuanganmu?

Memang benar bahwa membeli mobil bisa dengan cara kredit. Tapi perlu kamu ingat bahwa ada skema bunga yang setelah dihitung-hitung nominalnya sangat tinggi (bahkan harga akhir bisa mencapai 2x lipat).

Selain itu, masih ada biaya tambahan lain seperti biaya servis. Jika memang tidak bisa terkover dengan anggaranmu, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk beli mobil, ya. Lagian, bukan jadi kebutuhan primermu kan?

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Tanyakan pada diri sendiri, “Bisakah saya hidup tanpa mobil pribadi?”

Jika saat ini kamu sudah memiliki mobil pribadi, coba tanyakan pada diri sendiri, “Bisakah saya beraktivitas tanpa mobil pribadi?”. Nah, dalam satu bulan coba bandingkan biaya hidup bulanan antara menggunakan mobil pribadi dengan kendaraan umum.

Mana yang lebih hemat dan praktis? Kamu pun jadi sadar bahwa tanpa mobil pribadi pun, kamu bisa beraktivitas normal. Jadi, apakah kamu masih butuh mobil pribadi?

3 dari 4 halaman

3. Seberapa jauh sih, kamu berkendara?

Normal orang berkendara adalah mereka yang menempuh jarak 15-20 ribu kilometer. Jika memang jarak berkendaramu kurang dari itu, alangkah lebih baik jika tidak usah membeli mobil terlebih dahulu. Tenang, kamu masih bisa menggunakan jasa transportasi umum atau ojek online.

Menurut salah satu penulis buku Evolving Ourselves: How Unnatural Selection and Nonrandom Mutation are Changing Life on Earth, Enriquez, naik kendaraan umum online seperti Uber akan jauh lebih murah jika jarak berkendaramu pendek karena biasanya tarif yang dikenakan diukur berdasarkan jarak.

Adapun aktivitas dan permintaan ojek online dan kendaraan umum cenderung mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Ini membuktikan bahwa banyak masyarakat yang menunda pembelian mobil pribadi.

4 dari 4 halaman

4. Pertimbangkan alternatif lain

Dengan memiliki mobil, kebutuhanmu tidak hanya sebatas membeli bensin saja. Ada rentetan biaya lain yang harus kamu siapkan, seperti servis berkala dan servis jika terjadi kerusakan mendadak. Selain itu, juga ada biaya untuk pajak. Kamu juga harus pertimbangkan mengingat harga BBM pun cenderung naik setiap tahun.

Bagaimana dengan 4 pertimbangan di atas? Apakah biaya ini sepadan dengan mobilitasmu sehari-hari? Tidak menutup kemungkinan bahwa menggunakan kendaraan umum jauh lebih hemat daripada mobil pribadi, lo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini