Sukses

5 Hal yang Paling Dibenci Para Miliarder Dunia

Liputan6.com, Jakarta - Kita pasti ingin sukses dalam hidup. Bahkan, jika bisa menjadi miliarder yang sudah merdeka secara finansial. Tetapi, pernahkah terpikir apa yang membuat kita sampai saat ini menjalani kehidupan yang standar-standar saja?

Jika sudah berpikir seperti itu, maka seharusnya kita menyadari penyebab utama yang mengganjal diri untuk meraih sukses dan menjadi orang kaya. Seperti dikutip dari CekAja.com, berikut ini beberapa penyebab utama yang akan menghambat seseorang menjadi miliarder:

1. Tidak berani ambil risiko

Salah satu penyebab mengapa kita sulit untuk mengubah nasib dan menjadi miliarder adalah kurang berani dalam mengambil risiko. Seringkali kita memiliki ide dan perencanaan yang cukup matang untuk berbisnis tetapi tidak juga kunjung merealisasikannya.

Alasannya karena tidak bisa meninggalkan pekerjaan, mengingat gaji yang didapatkan sekarang sudah cukup besar sehingga rugi jika harus keluar dari pekerjaan. Memang tidak salah berpikir seperti itu, tetapi perlu juga diingat bahwa jika kita tidak berani melepas dan mengorbankan sesuatu untuk hal potensial menjadi lebih besar,

maka sebaiknya jangan berharap bisa menjadi seorang miliarder.
Sebab, para miliarder bisa sukses lantaran berani mengambil risiko dalam hidupnya. Ingatalah prinsip ekonomi high risk high return.

2. Overthinking mengenai masa depan

Mungkin ini merupakan salah satu hal yang sering terjadi pada generasi muda dan produktif saat ini. Memikirkan masa depan itu memang baik, tetapi kalau dipikirkan secara berlebihan justru akan memberikan dampak buruk.

Mengapa demikian? Karena jika kita overthinking atau berpikir berlebihan, maka akan muncul rasa cemas, khawatir, dan hal-hal lainnya yang justru akan menyebabkan diri justru jadi jalan di tempat saja.

Simak video menarik di bawah ini:

Selanjutnya



Terlalu asyik di zona nyaman

Banyak orang yang hidupnya tidak berkembang dikarenakan oleh satu hal, yaitu asyik dengan keadaan saat ini atau bisa dibilang tidak berani keluar dari zona nyaman. Jika ingin menjadi miliarder, maka harus berani mengambil tindakan-tindakan di luar zona nyaman.

Karena keluar dari zona nyaman akan memberikan kita pelajaran, pengalaman, dan hal-hal baru yang dapat membuat diri terus berkembang dan jadi jauh lebih baik lagi ke depannya.

Kurangnya pergaulan dan pertemanan

Salah satu faktor yang menyebabkan orang menjadi sukses, dan kaya raya adalah pergaulan dan pertemanan. Misalnya dalam dunia bisnis, dengan memiliki banyak teman dan bergaul dengan banyak orang terutama yang memiliki hubungan dengan bisnis yang kita kembangkan, maka jaringan bisnis dapat terbangun.

Saat memiliki banyak teman yang juga berkecimpung di dunia bisnis yang berhubungan, disitulah kita dapat mengelola dan mengembangkan jaringan tersebut untuk saling menguntungkan satu sama lain. Semua pebisnis dan miliarder kaya dunia, selalu memiliki jaringan pertemanan dan jaringan

Selanjutnya



Lupa bahwa disiplin dan etos kerja sangatlah penting

DIsiplin adalah salah satu kunci menuju kesuksesan. Disiplin juga sangat penting jika kita ingin berhasil menjadi miliarder. Sangat kecil kemungkinan seseorang dapat sukses bila hanya bermalas-malasan. Para miliarder memiliki disiplin dan etos kerja di atas rata-rata orang biasa.
Mereka bahkan rela mengurangi waktu istirahat dan bersenang-senang untuk bekerja demi meraih apa yang diimpikannya.
Kisah Bill Gates yang hanya tidur 2-3 jam sehari saat mengembangkan Microsoft adalah contohnya. Dapat dibilang, tingkat kedisiplinan dan etos kerja mereka yang berada di level maksimum tersebut merupakan kunci suksesnya.






* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Miliarder adalah seseorang yang memiliki kekayaan bersih setidaknya satu miliar (1.000.000.000 atau seribu juta) unit mata uang tertentu.

    Miliarder

  • Orang terkaya adalah orang yang memiliki harta paling berlimpah.

    Orang Terkaya