Sukses

Mengejar Mimpi Mudik Nyaman

Setiap tahun, pemerintah mencoba untuk terus memperbaiki kemacetan setiap musim mudik.

Liputan6.com, Jakarta - Sudah menjadi tradisi, penduduk Jakarta berbondong-bondong ke Jawa (sebutan untuk daerah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, termasuk Yogyakarta) untuk mudik Lebaran. Sudah menjadi tradisi juga, waktu yang diperlukan untuk mudik berlipat-lipat jika dibandingkan wajarnya.

Sebagai gambaran, waktu yang diperlukan untuk perjalanan dari Jakarta menuju Semarang paling lama kurang lebih 8 jam. Namun jika mudik Lebaran, waktu yang ditempuh bisa mencapai dua kali lipat atau 16 jam. Menjadi perjalanan yang cukup melelahkan.

Penyebab utama lonjakan waktu tempuh tersebut tentu saja karena volume kendaraan yang juga meningkat tajam. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) memprediksi terjadi kenaikan volume lalu lintas arus mudik dan arus balik Lebaran periode 29 Juni-5 Juli 2016. Lonjakan trafik masing-masing bisa menembus lebih dari 2 juta kendaraan.

Direktur Operasional Jasa Marga, Christianto Priambodo mengungkapkan, arus mudik Lebaran pada tahun ini dari H-7 sampai dengan H-1 diperkirakan meningkat 6,17 persen dibanding realisasi tahun lalu.

"Prediksinya volume lalu lintas arus mudik mencapai 2,23 juta kendaraan atau naik 6,17 persen dibanding periode lalu sebanyak 2,09 juta kendaraan," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Subang, Jawa Barat, Senin 25 April 2016 kemarin.

Setiap tahun, pemerintah mencoba untuk terus memperbaiki hal yang terus terjadi setiap musim mudik tersebut. Untuk tahun ini, apa saja yang dilakukan pemerintah? Sejauh apa persiapan pemerintah untuk lebaran tahun ini? Berikut ulasannya:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Jakarta-Palimanan Sekali Bayar

Jakarta-Palimanan Sekali Bayar

PT Lintas Marga Sedaya (LMS) dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) siap mengintegrasikan sistem pembayaran pada ruas ‎jalan tol Jakarta-Cikampek dan Cikopo-Palimanan (Cipali) ‎serta Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) pada pekan kedua Juni 2016 atau sebelum Lebaran tahun ini. Dengan integrasi ini, pengguna yang melintasi jalan bebas hambatan cukup membayar satu kali sehingga memperkecil risiko macet di gerbang tol.

LMS merupakan operator jalan tol Cipali, sedangkan Jasa Marga mengelola jalan tol Jakarta-Cikampek, dan Cipularang-Padaleunyi.

Wakil Direktur Utama ‎LMS, Hudaya Arryanto mengungkapkan, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memerintahkan LMS dan Jasa Marga menyatukan sistem pembayaran tol kluster I, tol Cipali, Jakarta-Cikampek dan jalan tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi. Proses integrasi ini harus tuntas sebelum arus mudik Lebaran.
Sejumlah kendaraan saat memasuki gerbang Tol Palimanan, Jawa Barat, Selasa (14/7/2015). Hingga H-3 jelang lebaran 2015 pemudik sudah mulai memadati tol Cipali. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
"Jadi untuk kluster I rencananya bisa diimplementasikan pada minggu kedua Juni 2016. Kalau kluster II tol Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan sampai Brebes masih harus disurvei," kata Arry, begitu panggilan akrabnya saat ditemui di acara Presstour di Subang, Jawa Barat pada Senin 25 April 2016 kemarin.

Dengan integrasi ini, sambungnya, para pengendara yang asal tujuan perjalanannya menerus hanya melakukan transaksi pembayaran di gerbang tol tujuan saja. Tidak perlu bertransaksi di Gerbang Tol (GT) Cikopo, sehingga diharapkan membayar mampu mengurai antrean kendaraan secara optimal.

3 dari 5 halaman

Kanci-Pejagan Harus Mulus

Kanci-Pejagan Harus Mulus

Setelah lepas dari tol Palimanan, pemudik akan masuk ke ruas tol selanjutnya yaitu Kanci Pejagan. meskipun sudah beroperasi sejak lama, tol ini tak cukup mulus. Banyak ruas jalan yang rusak. Pengelola tol ini pun saat ini sedang terburu untuk memperbaikinya.

Alasannya, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan perbaikan ruas jalan tol Kanci-Pejagan arah Jakarta-Semarang atau jalur Ambon (A) selesai pada 15 Juni 2016.

Itu artinya, sebelum Lebaran, jalan tol yang pernah dikuasai Grup Usaha Bakrie itu harus mulus dengan aspal sehingga bisa dilalui pemudik pada libur panjang Hari Raya Idul Fitri.

Kepala Bagian Umum Sekretariat BPJT Mahbullah Nurdin mengungkapkan saat ini revitalisasi jalan tol Kanci-Pejagan merupakan tanggung jawab sepenuhnya PT Waskita MNC Trans Jawa Toll Road, perusahaan induk hasil kerjasama antara PT Waskita Karya Tbk dengan MNC Infrastruktur, serta PT Adhi Karya Tbk.
Perbaikan jalan tol Kanci-Pejagan. (Foto: Fiki Ariyanti/Liputan6.com)
"Tol Kanci-Pejagan hanya bertahan 3 tahun, lalu rusak parah dan sedang dalam proses perbaikan supaya bisa dilewati pemudik saat Lebaran nanti," kata Mahbullah saat berbincang dengan wartawan di Gardu Tol Brebes Timur, Jawa Tengah, pada Senin 25 April 2016 kemarin.

Kepala Proyek Tol Kanci-Pejagan, Yudi Kustiaji menambahkan, kerusakan yang terjadi di ruas jalur A arah Semarang ‎terjadi pada beton-beton jalan. Beton ini, mudah rapuh karena rembesan air tanah yang merendam beton.

"Tapi kini kita bikin desain yang paling bagus, ada tempat atau drainase supaya air mengalir ke luar, pengecoran di tempat, dan lainnya. Progress perbaikan sudah 70 persen sampai saat ini, sementara perkiraan total anggaran Rp 500 miliar," tegasnya.

4 dari 5 halaman

Pejagan-Pemalang Siap Beroperasi Mei 2016

Pejagan-Pemalang Siap Beroperasi Mei 2016

Lepas dari Pejagan, pemudik bisa langsung masuk kembali ke tol menuju Pemalang. Tol ini memang masih dalam tahap pengerjaan.  Ruas tol Pejagan-Pemalang seksi 1 dan 2 sepanjang 20 Kilometer (Km) ditargetkan beroperasi pada Mei 2016.

Kepala Seksi Integrasi Jalan Tol Kanci-Pejagan- Pemalang Seksi 1 dan 2 Zulmarlian Iskandar mengungkapkan, pembangunan secara fisik untuk ruas jalan tol Pejagan-Pemalang seksi 1 dan 2 sudah rampung 100 persen, seperti jalan utama. Seksi jalan ini akan mempunyai dua pintu keluar, yakni di Brebes Barat dan Brebes Timur.

"Jadi diharapkan bisa beroperasi Mei ini. Karena yang belum selesai itu Pejagan-Pemalang Seksi 3 dan 4 dengan panjang 36 Km. Sehingga total ruas jalan tol dari 1-4 sepanjang 56 Km," ujar Zulmarlian saat berbincang dengan wartawan di Brebes Timur, Jawa Tengah, seperti ditulis Selasa (26/4/2016).
Kendaraan pemudik melintasi jalan tol Pejagan-Pemalang, Banjar Anyar, Brebes, Jawa Tengah, Kamis (16/7/15). Berdasarkan pantauan petugas di posko Tol Pejagan, pada H-1 terjadi peningkatan kendaraan hingga 50 persen. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Seksi III, kata Zulmarlian terbentang sepanjang 10 Km dan belum sama sekali dilakukan pembebasan lahannya. Sementara kemajuan pembebasan lahan untuk Seksi IV sepanjang 26 Km sudah mencapai 54 persen. Dengan demikian, operator ruas jalan ini, PT Pejagan Pemalang Toll Road telah mempersiapkan konstruksinya.

"Pembebasan lahan Seksi 3 tanggungjawab Direktorat Bina Marga Kementerian PUPR. Ini tanahnya dibangun perumahan penduduk, sedangkan Seksi 4 kebanyakan sawah, sehingga mengejar pembebasan lahan di Seksi 4 dulu karena lebih murah," ujar dia.

5 dari 5 halaman

Bawen-Salatiga kejar Tayang

Bawen-Salatiga kejar Tayang

PT Trans Marga Jateng (TMJ), pengelola jalan tol Semarang-Solo ‎mengungkapkan kemajuan pembangunan konstruksi Seksi 3, ruas Bawen-Salatiga sepanjang 17,5 Kilometer (Km) yang baru berjalan 35 persen. Padahal jalan bebas hambatan ini ditargetkan beroperasi sementara pada Juni atau sebelum Lebaran 2016.

"Secara keseluruhan konstruksi untuk jalan tol Semarang-Solo Seksi 3 ruas Bawen-Salatiga, progress-nya sudah 35 persen," kata Direktur Teknik dan Operasi TMJ, Arie Irianto ‎saat Media Visit Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/4/2016).

Ia menjelaskan, kendala terbesar ada pada pembebasan lahan yang belum tuntas. Arie mengakui, sejak 31 Desember 2015 sampai dengan saat ini belum ada tambahan kemajuan pembebasan tanah pada ruas jalan tol Bawen-Salatiga yang masih 92,7 persen. (Gdn/Fik/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.