Gagal di Asian Games, Singapura Bidik Kejuaraan Dunia Silat

Logo Pencak Silat Asian Games 2018. (asiangames2018.id)

Liputan6.com, Jakarta - Kegagalan meraih emas di Asian Games 2018 tak membuat Sheik Alau'ddin kecewa. Presiden Federasi Silat Singapura (Persisi) itu percaya timnya bakal tampil bagus di Kejuaraan Dunia Silat akhir tahun nanti.

Pada Asian Games 2018 kali ini, Singapura hanya meraih dua perak dan tiga perunggu. Padahal, dua pesilat Singapura merupakan juara dunia, yakni Sheik Farhan dan Shakir Juanda.

Alau'ddin menilai tim Singapura telah mengeluarkan kekuatan maksimal di Asian Games 2018, walau mereka gagal mendapat medali emas.

"Singapura selalu siap menghadapi tantangan apa pun. Tahun ini kami sangat fokus untuk Asian Games," ujar Alau'ddin seperti dilansir Straits Times.

"Terbukti seluruh atlet mampu mengeluarkan potensi terbaiknya. Saya sangat bangga pada mereka," dia menambahkan.

*Update terkini Asian Games 2018 mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga informasi terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di sini

2 dari 3 halaman

Tuan Rumah

Kebetulan pada Kejuaraan Dunia Silat tahun ini Singapura akan menjadi tuan rumah. Rencananya, ajang ini akan digelar di OCBC Arena.

"Para atlet bisa merasakan atmosfer pencak silat di Asian Games untuk pertama kalinya. Saya pikir mereka beruntung," ujar Alau'ddin antusias.

Kejuaraan Dunia Silat akan diikuti oleh 1.000 atlet dari 40 negara. Alau'ddin yang juga Presiden Federasi Pencak Silat Asia berharap jumlah peserta semakin bertambah.

3 dari 3 halaman