`Pak Jokowi, Pengungsi Banjir Bidaracina Belum Dapat Bantuan!`

Warga di Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur harus merelakan rumahnya terendam banjir.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 13 Jan 2014, 13:45 WIB

Warga di Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur harus merelakan rumahnya terendam banjir sejak Minggu 12 Januari 2014 malam. Meski begitu, belum ada bantuan yang datang.

Seorang pengungsi, Iwan mengatakan, ada sekitar 100 warga yang mengungsi di sekolah itu. Untuk sementara, warga hanya bisa menempati pelataran kelas dan belum diizinkan masuk ke kelas.

"Biasanya malem baru dibuka. Kasihan penjaga sekolahnya juga kalau dibuka dari siang gini abis ngungsi biasanya kan sampahnya banyak. Dia kena bersihin sendiri," ujarnya di lokasi, Senin (13/1/2014).

Iwan mengungkapkan, sampai saat ini belum ada bantuan apa pun yang sampai ke lokasi itu. Namun, petugas keamanan setempat itu sudah berkoodinasi dengan pihak terkait untuk mengirimkan bantuan.

"Biasanya sudah ada bantuan, minimal nasi bungkus. Ini belum ada. Tapi, saya sudah koordinasi sama yang di depan kalau ada bantuan tolong dikirim ke sini," ujar Suhati.

Warga lain, Suhati (70) mengatakan, dirinya hanya bisa membawa satu buntel pakaian ganti untuk diselamatkan. Sebab, air datang sangat cepat masuk ke rumahnya.

"Semalem sudah beres-beres. Barang sudah dinaikin ke lantai 2. Baru mau bawa baju ganti air sudah baik," ujar Suhati.

Dia menuturkan, awalnya air hanya menggenangi jalan. Tak lama kemudian air datang dengan cepat terutama saat pompa air milik Sudin PU Tata Air Jakarta Timur mati.

"Cepet banget. Apalagi pas pompa mati. Langsung masuk air semua. Saya keluar sudah seleher (1,5 meter)," lanjutnya. Akhirnya, Suhati bersama 8 anggota keluarga lain termasuk anak dan cucu memilih mengungsi ke SDN Bidara Cina 03 Pagi. (Riz/Ism)

Baca juga:
Penyebab Utama Jakarta Selalu Banjir Setiap Tahun
Banjir, Sejumlah KRL Dibatalkan
Jalan TB Simatupang Banjir, Pengendara Motor Boleh Lewat Tol

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya