Cek Fakta: Hoaks Kabar Aset Sri Mulyani Disita KPK

Beredar kabar hoaks aset Menteri Keuangan Sri Mulyani disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 08 Mei 2023, 15:12 WIB
Gambar Tangkapan Layar Kabar Hoaks Aset Menteri Keuangan Sri Mulyani Disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) (sumber: Facebook).

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang aset Menteri Keuangan Sri Mulyani disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 19 Maret 2023.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berjudul "Di miskinkan KPK SITA KENDARAAN MEWAH PULUHAN MOGE DAN MOBIL SPORT SRI MULYANI".

Video berdurasi 8 menit 4 detik itu memuat gambar thumbnail deretan motor dan mobil mewah. Terlihat juga ada sejumlah anggota kepolisian di sekitar motor dan mobil mewah tersebut, seakan-akan tengah melakukan penyitaan. Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa aset Menkeu Sri Mulyani disita oleh KPK.

"6eger ! Aset Sr1 Mvlyani Di Sit4 KP-k," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 887 kali direspons dan mendapat 331 komentar dari warganet.

Benarkah aset Menkeu Sri Mulyani telah disita oleh KPK? Berikut penelusurannya.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar aset Menkeu Sri Mulyani disita oleh KPK. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "aset sri mulyani disita kpk" di kolom pencarian Google Search.

Hasilnya, tidak ada informasi valid dari media arus utama yang mengabarkan bahwa aset milik Menkeu Sri Mulyani disita KPK.

Pada video berdurasi 8 menit 4 detik itu tidak ditemukan informasi bahwa aset Sri Mulynai disita oleh KPK. Video itu justru berisi tentang adanya temuan transaksi Rp 300 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan yang diungkap oleh Menko Polhukam, Mahfud Md.

Pada salah satu klip video itu, termuat narasi bahwa KPK menyita 3 buah mobil dan 1 unit motor besar. Namun, video itu tidak menggambarkan dan menyebutkan penyitaan terhadap aset Sri Mulyani.

Video itu ternyata identik dengan video berjudul "KPK Sita 3 Mobil dan 1 Moge Milik Wawan" yang dimuat channel YouTube BeritaSatu pada 28 Januari 2014 lalu.

Berikut gambar tangkapan layarnya:

Gambar Tangkapan Layar Video dari Channel YouTube BeritaSatu.

Penelusuran juga dilakukan dengan mengunggah gambar thumbnail yang digunakan pada video tersebut ke situs Yandex. Hasilnya terdapat gambar identik pada artikel berjudul "Banyak yang Nunggu, Ini Penjelasan Lelang Motor Mewah Sitaan KPK" yang dimuat situs motorplus.gritechno.com pada 22 Maret 2018 lalu.

Foto tersebut ternyata merupakan kegiatan pengecekan terhadap barang sitaan KPK yang dititipkan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Jakarta.

Berikut gambar tangkapan layarnya:

Gambar Tangkapan Layar Artikel dari Situs motorplus.gritechno.com. 

Referensi:

https://motorplus.gridtechno.com/read/251226502/banyak-yang-nunggu-ini-penjelasan-lelang-motor-mewah-sitaan-kpk

https://www.youtube.com/watch?v=kuk6Uhy8t-Y

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Kabar tentang aset Menkeu Sri Mulyani disita oleh KPK ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, tidak ada informasi valid yang mendukung kabar tersebut.

 

banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)
4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya