Piala Dunia 2022: Diancam Canelo Alvarez, Kapten Meksiko Bela Lionel Messi

Kapten Meksiko Andres Guardado membela Lionel Messi yang mendapatkan ancaman dari petinju Meksiko Canelo Alvarez.

oleh Defri Saefullah diperbarui 30 Nov 2022, 11:00 WIB
Andres Guardado (kiri) membela Lionel Messi yang menyebutnya tak mungkin tak hormat dengan Meksiko usai laga melawan Argentina di Piala Dunia 2022 (AFP/Getty Images/Matthew Stockman)

Liputan6.com, Doha- Kapten Meksiko, Andres Guardado buka suara terkait munculnya ancaman yang dilontarkan petinju asal negaranya Canelo Alvarez kepada Lionel Messi. Dia mengaku kecewa dengan pernyataan Alvarez yang sudah menuduh Messi injak jersey Meksko.

Sebelumnya, Canelo Alvarez menilai sikap Messi sangat buruk dan tidak hormat. Juara dunia tinju di empat kelas berbeda ini pun memberi anamcan lewat media sosial.

"Apakah Anda melihat Messi sudah memberishkan lantai dengan jersey dan bendera kami??" tulisnya.

"Dia sebaiknya berdoa kepada Tuhan agar saya tak menemukan dia!! Seperti saya hormati Argentina, dia harus hormati Meksiko!

Andres Guardado menilai Alvarez sudah menunjukkan sikap yang bodoh. Dia menilai petinju Meksiko itu tak paham seperti apa ruang ganti.

"Kita tahu seperti apa respek yang diberikan Messi untuk setiap orang. Canelo tak tahu bagaimana peraturan di ruang ganti. Saya pikir apa yang dikatakannya tak masuk akal," kata Guardado seperti dikutip Goal.

"Saya tahu Messi itu seperti apa. Ada kesepakatan dengan staf kalau jersey penuh keringat, itu diletakkan di lantai, tak peduli jersey Anda atau rival. Itu jersey saya yang sudah ditukar dengan milik Leo."

 

2 dari 6 halaman

Reaksi Fans

Lionel Messi. Sayap kanan Timnas Argentina berusia 35 tahun ini sukses membuat satu gol lewat eksekusi penalti di Piala Dunia 2022 pada matchday pertama Grup C menghadapi Timnas Arab Saudi (22/11/2002) yang berkesudahan 1-2 untuk kemenangan Arab Saudi. Penalti terjadi pada menit ke-10 saat kedudukan masih imbang 0-0. Arab Saudi berhasil comeback berkat dua gol yang dicetak Saleh Al-Shehri dan Salem Al-Dawsari pada menit ke-75 dan 83. (AP/Natacha Pisarenko)

 

Banyak fans di seluruh dunia yang memberi reaksi dengan ancaman Canelo Alvarez. Fans menilai Messi tak sengaja menginjak jersey Meksiko saat membuka sepatunya.

Banyak juga yang meminta Canelo tak memancing kekerasan. Dia dinilai sudah tak nyambung soal Messi.

Namun Canelo tetap bersikeras,"Saat jersey Meksiko sudah ada di lantai, itu sudah sebuah hinaan," tulisnya saat menjawab pembelaan eks Argentina, Sergio Aguero.

 

3 dari 6 halaman

Dibela Aguero

Lionel Messi menyumbangkan satu gol saat Timnas Argentina menang 3-1 atas Venezuela pada laga ke-17 kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL di Estadio Alberto J. Armando, Sabtu (26/3/2022) pagi WIB. (AP Photo/Natacha Pisarenko)

 

Sergio Aguero yang sudah pensiun dari sepak bola memberi pembelaan kepada Messi. Dia mengatakan Canelo Alvarez tak mengerti sepak bola.

"Tuan Canelo, jangan mencari alasan atau masalah, Anda tentu tak paham sepak bola dan apa yang terjadi di ruang ganti," tulis Aguero.

4 dari 6 halaman

Syukuri Kemenangan

Lionel Messi menjadi penyelamat dalam pertandingan ini dikarenakan pada laga sebelumnya Argentina diakalahkan Arab Saudi. (AP Photo/Ariel Schalit)

Sang kapten, Lionel Messi, mengatakan, kampanye Argentina akhirnya berjalan dengan mulus dengan membawa kemenangan penting dan bagi mereka Piala Dunia 2022 baru saja dimulai.

"Kami tahu bahwa hari ini kami harus menang bahwa Piala Dunia dimulai untuk kami dan kami tahu apa yang harus dilakukan. Kami tidak boleh lengah sekarang dan kami memiliki semua final tersisa," kata Lionel Messi usai pertandingan dikutip dari ESPN pada Senin (28/11).

Messi kemudian menambahkan,"Kami tahu bahwa tanggapan dari penggemar kami akan seperti ini dan saya pikir kami mematuhinya.".

Meski demikian, berhasilnya mencetak dua gol melawan Arab Saudi dan Meksiko, Lionel Messi menyamakan catatan gol dari legenda Argentina, Diego Maradona yakni delapan gol sepanjang keikutsertaan Piala Dunia.

5 dari 6 halaman

Dipuji Pelatih

Pelatih Argentina, Lionel Scaloni (kiri) bersama dua asistennya, Walter Samuel dan Pablo Aimar berbincang di sela sesi latihan. Lionel Scaloni menganggap peran Lionel Messi takkkan tergantikan selama ia masih memegang Timnas Argentina. (AP/Michael Laughlin)

Sang pelatih, Lionel Scaloni mengaku bahwa La Pulga --- julukan bagi Lionel Messi --- mampu mengubah jalanannya pertandingan hingga mampu membuka keunggulan bagi La Albicaleste. 

"Dia menentukan pertandingan karena itulah yang dia tahu bagaimana melakukannya," kata Scaloni.

"Dia memiliki kelompok di belakangnya yang mendukungnya. Pertandingan berubah karena kami memiliki pemain hebat dan kami juga memiliki Leo," dia menambahkan.

6 dari 6 halaman

Peringkat

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya