Ajak Nathalie Holscher Makan Bakso di Pinggir Jalan, Sule Bayar Rp 1 Juta

Para karyawan menunggu kedatangan tukang bakso yang membawa gerobaknya dengan motor ini di depan pagar rumah. Mereka tak sabar menyantap bakso langganan tersebut.

Setelah tukang bakso tiba, mereka pun berbaris untuk antre. Maklum bakso yang tersedia tak banyak.

Sule yang juga ikut menanti pun langsung menghampiri tukang bakso bersama Nathalie Holscher.

"Halo guys semuanya, kita akan makan bakso. Kita borong lagi dia. Ini mau habis ya mas," tanya Sule.

"Cukup enggak ini mereka?" Nathalie khawatir karyawan tak kebagian.

Sule lalu melempar candaan dengan menyebut pedagang bakso langganannya ini sombong. Kok bisa?

"Ini adalah bakso langganan aku. Walaupun dia sekarang sombong ya mentang-mentang laku di sebelah sana dia enggak mau ke sini. Dasar ya kamu," ujar Sule yang disambut tertawa karyawan lain.

Sedang asyik-asyiknya makan di depan rumahnya, Nathalie meminta gerobak baksonya kepada Sule.

"Sayang, aku mau gerobaknya juga deh," pinta Nathalie Holscher.

Setelah ditanya harga gerobak plus motor, total semuanya adalah Rp 6 juta.

Sule sempat menanyakan siapa yang akan membayar bakso tersebut, dan memutuskan salah satu karyawannya yang bernama Yujeng yang wajib membayar.

Mendengar permintaan Nathalie, Yujeng pun panik. "Buat apa Bu, gerobaknya, ada tulisannya bakso urat. Buat apa, Bu?" tanyanya.

"Buat dokumentasi kebersamaan kita hari ini," jawab Nathalie.

Sementara, total pembayaran bakso yang sudah dimakan semuanya seharga Rp 200 ribu. Dan Sule memberikan uang sebanyak satu juta rupiah untuk tukang bakso tersebut.

"Kira-kira ini berapa mas semuanya?" tanya Sule.

"Dua puluh, semuanya 200 ribu," jawab tukang bakso.

"Karena dia pelanggan aku, aku kasih satu juta rupiah," ujar Sule.